visitaaponce.com

Prabowo Rencana Impor Sapi Untuk Program Susu Gratis, Bagaimana Kualitasnya

Prabowo Rencana Impor Sapi Untuk Program Susu Gratis, Bagaimana Kualitasnya?
Peternak susu sedang memerah susu sapi(Antara)

PRESIDEN terpilih Prabowo Subianto sempat mengatakan akan mengimpor 1,5 juta sapi terkait program susu gratis. Menurut Prabowo, impor sapi diperlukan untuk memenuhi kebutuhan minimal sapi dalam memproduksi susu, yakni sebanyak 2,5 juta ekor.

Dia menjelaskan, target dari program susu gratis ini menyasar sekitar 82 juta anak. Dengan begitu diperlukan 40 juta liter susu.

Berbicara terkait kualitas susu yang bakal dihasilkan bila pemerintah melakukann impor sapi. Managing Director Dairy Australia David Nation, mengatakan kualitas susu akan tetap terjaga tergantung bagaimana peternak sapi menjaga kualitas sapinya.

Baca juga : Ganjar Kritik Rencana Prabowo untuk Impor 1,5 Juta Ekor Sapi

"Kalau di Australia kami terbiasa untuk mempersiapkan sapi-sapi agar diternak dengan baik, sehingga nanti mereka bisa memproduksi susu dengan kualitas yang baik," ucap David dalam kegiatan Taste The Wonders of Australia, di Jakarta, Selasa (21/5).

Di Australia, David mengatakan, pihaknya juga melakukan eksport sapi kepada sejumlah negara seperti India dan Pakistan. Tentunya sapi-sapi yang diimpor merupakan sapi yang berkualitas. Dirinya pun membuka pintu bila pemerintah mau bekerjasama dengan pihaknya.

"Sustainability Framework kami yang diakui secara internasional adalah paluang kami untuk memproduksi susu yang berkelanjutan. Kami bangga bahwa komitmen kami terhadap masyarakat, lingkungan dan hewan ternak kami, menjadikan kami produsen susu berkelanjutan terdepan di dunia, yang memungkinkan kami untuk memasok pasar Indonesia dengan susu yang bergizi tinggi untuk kehidupan yang lebih sehat," ujarnya.

Dapat diketahui, kegiatan Taste The Wondets of Australia merupakan acara yang memberikan kesempatan istimewa bagi masyarakat Indonesia untuk menjelajahi dan menikmati produk makanan segar mulai dari makanan laut, daging, sayur-mayur, susu dan wine Australia.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Australia Food and Wine Collaboration Group yang merupakan kolaborasi dari Meat And Livestock Australia, Dairy Australia, Seafood Industry Australia, Horticulture Innovation Australia dan Wine Australia. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat