visitaaponce.com

Ini Alasan Garin Nugroho Pilih Juliet Burnett Jadi Sinta di Film Samsara

Ini Alasan Garin Nugroho Pilih Juliet Burnett Jadi Sinta di Film Samsara
Juliet Burnett(Instagram @julietburnett)

SUTRADARA Garin Nugroho mengungkapkan alasannya memilih penari balet Juliet Widyasari Burnett sebagai pemeran Sinta dalam film Samsara.

"Kalau dikatakan, saya memerlukan suatu 'nasi campur' untuk menemukan dunia Barat dalam film, karena ceritanya juga bangsawan, yang pada masa itu banyak orang bule menikah dengan bangsawan Bali," kata Garin, dikutip Selasa (4/6).

Garin mengemukakan kebutuhan visual yang sesuai dengan kondisi Bali pada 1930-an dalam menampilkan karakter Sinta sebagai anak berdarah campuran Indonesia dan Eropa membuat dia memilih Juliet Burnett.

Baca juga : Film Kejarlah Janji Ajak Generasi Muda tidak Golput

Di samping itu, dia memerlukan pemeran yang mampu menyerap unsur film, teater, dan seni tradisi film bisu dengan gerakan tubuh yang tepat.

Instagram @garin_film--Sutradara Garin Nugroho

"Saya membutuhkan tubuh yang mampu menyerap bunyi-bunyi yang ada dalam industri tiga elemen tadi, dan tubuhnya juga tepat dengan Indonesia, karena banyak sekali orang Barat yang tubuhnya besar-besar," kata Garin.

Baca juga : Film Musikal Melodrama Karya Garin Nugroho Tayang 2023

Sebagai penari keturunan Indonesia-Australia, menurut dia, Juliet dapat memenuhi kebutuhan peran dan memiliki kecocokan dengan kultur serta visualisasi perempuan Indonesia pada masa itu.

Tarian yang dibawakan Juliet, lanjut Garin, pun seakan dapat menyatu dengan suasana alam di Bali pada masa lalu.

 

Baca juga : Garin Nugroho Rayakan Kiprah 40 Tahun di Dunia Film dengan Kegembiraan

Garin juga menyampaikan bahwa Juliet dapat secara lugas memberinya saran untuk improvisasi adegan.

"Makanya saya pilih Juliet, dan kebetulan dia pebalet ternama dan menjadi ciri dari karya ini. Kebetulan juga dia assamble-nya dengan Ario Bayu," katanya.

Baca juga : Sepeda Presiden, Film Terbaru Garin Nugroho

Samsara  berlatar Bali pada tahun 1930-an. Film ini bercerita tentang Darta, pria dari keluarga miskin yang lamarannya ditolak oleh keluarga Sinta yang kaya raya.

Penolakan itu mendorong dia untuk membuat perjanjian dengan Raja Monyet dan melakukan ritual gelap demi mendapatkan kekayaan, tetapi proses itu justru menimbulkan penderitaan.

Tokoh Darta diperankan oleh aktor Ario Bayu, sedangkan tokoh Sinta diperankan oleh Juliet.

Samsara  menampilkan elemen pertunjukan tradisional Bali seperti gamelan, tari tradisional, topeng, dan wayang yang dipadukan dengan musik elektronik digital serta tari dan topeng kontemporer. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat