Dewan Pers Harap Media Jadi Penengah di Pandemi Covid-19
![Dewan Pers Harap Media Jadi Penengah di Pandemi Covid-19](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2020/12/5da7b4b8606bb893558e331808a83d27.jpg)
Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, mengatakan pers memiliki kebebasan pers namun harus mampu menciptakan atmosfer agar seluruh rakyak Indonesia bisa berada pada peradaban unggul. Caranya, dengan meletakan nilai-nilai kemanusiaan sebagai tujuan utama.
"Salah satu ciri dari keberadaaban adalah meletakan nilai-nilai kemanusiaan dalam mencari solusi yakni dengan intellectual discourse bukan physical discourse," kata Muhammad Nuh dalam webinar bertajuk Pandemi Covid-19 dan Kebebasan Pers, Jumat (11/12).
Baca juga: Kominfo Apresiasi Akselerasi Digital di Sektor Pendidikan
Hal ini berlaku juga pada pemberitaan untuk covid-19 yang mana menurutnya pers diharapkan mampu memilah sesuai domainnya untuk disajikan ke publik agar publik pun mendapatkan informasi yang kredibel, tidak ada misinformasi, disinformasi, atau malainformasi dengan genuine insting, berpikir logis dan kritis dan ketajaman analisis pers.
Ia pun tak memungkiri adanya perbedaan pemberitaan di publik sehingga membuat masyarakat kebingungan. Saat ini,lanjutnya terdapat ada tiga kelompok media dalam menyikapi terjadinya perbedaan pemberitaan di ranah publik yakni hands off atau tidak peduli, compilator atau hanya menampng pendata beberapa pihak tanpa penentuan arah dan juga sebagai pencerah yakni melalui analisis data dan fakta.
"Diharapkan media menjadi pencerah dengan analisis data dan faktanya. Jangan disajikan kepada publik yang gaduh," katanya.
Muhammad Nuh menyatakan Dewan Pers terus memperjuangkan Kebebasan Pers disertai upaya peningkatan kompetensi seperti perilaku, kemampuan dan ilmu pengetahuan, mendorong juga perlindungan dan kesejahteraan para wartawan serta membangun ekosisttem industri bisnis pers yang mampu bertahan dan tumbuh secara berkelanjutan.
Ia mengatakan kebebasan pers bukan suatu pemberian tetapi harus diperjuangkan dan ditingkatkan kualitasnya dan dapat dipertanggungjawabkan agar memiliki makna bagi tujuan berbangsa bernegara. (H-3)
Terkini Lainnya
Mabes Polri Pastikan Usut Pelaku Lain Kasus Pembakaran Rumah Wartawan di Karo
TNI Buka Suara Soal Dugaan Anggota Terlibat Kebakaran Rumah Wartawan
Dewan Pers Perpanjangan Pendaftaran Calon Anggota Komite Tanggung Jawab Perusahaan Platform Digital untuk Mendukung Jurnalisme Berkualitas
AJI Jakarta Kecam Tindakan Doxing Terhadap Jurnalis
Perusahaan Pers Didorong Segera Bentuk Tim Satgas PPKS
Dewan Pers Anjurkan Perusahaan Media Bentuk Satgas PPKS, Lindungi Jurnalis dari Kekerasan Seksual
Peran Media Massa dalam Menjaga Keseimbangan Politik, Ideologi, dan Bisnis
Kwartir Nasional Kampanyekan Gerakan Media Sahabat Pramuka
Peran Media Sosial Penting untuk Menangi Pilgub DKI
Viral di Korea, Foto Shin Tae Yong Pakai Baju Korpri
Sistem Pertahanan Udara Iran Diaktifkan, Tidak Ada Ancaman Besar Dilaporkan
Media Massa Harus Sajikan informasi Akurat, Faktual, dan Akuntabel
Mendampingi Generasi Stroberi
Berpendidikan secara Utuh
Perlukah Moderasi Beragama Dikembangkan sebagai Budaya Keilmuan?
Memahami Perlinsos, Bansos, dan Jamsos
Menyempitnya Ruang Fiskal APBN Periode Transisi Pemerintahan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap