Erick Thohir Teladani Pesan Buya Syafii untuk Berdayakan Umat
![Erick Thohir Teladani Pesan Buya Syafii untuk Berdayakan Umat](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/06/ed4cd6d1f707fc6c907a05ef7b2d553e.jpg)
MENTERI BUMN Erick Thohir berziarah ke makam Buya Syafii Maarif di Taman Makam Husnul Khotimah PKU Muhammadiyah, Kulon Progo, Rabu (22/6). Sebelum berziarah, Eric terlebih dulu meminta izin kepada Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Dalam ziarah itu, Erick didampingi Ketua PP Muhammadiyah Agus Taufiqurrahman, Komisaris Independen PT Jamkrindo Muhammad Muchlas Rowi dan beberapa pengurus Rumah Sakit PKU Muhammadiyah.
Bagi Erick, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu merupakan sosok cendekiawan, intelektual, ulama kharismatik, dan guru bangsa.
“Hari ini, saya di sini, di depan makam Buya, ingin menelusuri tapak, mengikuti suluh, dan meneladani ketulusan hidup Buya Syafii Maarif,” ujar Erick.
Erick mengenang Buya yang memiliki jasa penting merekatkan kerukunan umat beragama melalui berbagai dialog antariman yang menjadi landasan penting bagi penerus bangsa. Menurutnya, perjuangan Buya tidak cuma sebatas kata namun dilakukannya dengan aksi nyata.
“Sebagai cendekiawan, Buya Syafii Maarif mengajarkan agar memiliki cakrawala berpikir yang luas. Tidak berhenti di satu titik, agar selalu mampu menawarkan solusi bagi masalah kekinian,” aku Erick.
Ia menambahkan, fondasi kerukunan yang dibangun almarhum Buya Syafii adalah bekal bagi dirinya dan bagi anak bangsa meneruskan tongkat estafet sekaligus mencari keseimbangan di sisi lain termasuk di bidang ekonomi.
Erick mengenal Buya juga dari beberapa pokok pemikirannya yang tertuang di Harian Republika, media cetak miliknya.
Salah satu tulisan yang memengaruhi cara berpikir Erick adalah tulisan pertama Buya ‘Bangkit Secara Otentik’ yang dimuat di kolom ‘Resonansi’ Republika edisi 13 Januari 2004.
“Ketika saya masih menjadi direktur utama di Republika, Saya ingat masa-masa saat almarhum Buya Ahmad Syafii Maarif giat menulis di kolom Resonansi milik koran Republika. Tulisan itu masih relevan dengan situasi sekarang, keteguhan sikap dan pemikiran Buya soal kebangsaan dan kenegaraan ia tujukan untuk masa depan bangsa dan negara,” imbuhKetua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) itu
Sesuai pesan Buya, dirinya ingin ikut berikhtiar menjadikan umat lebih berdaya. Erick juga berkomitmen untuk membangunkan masjid di dekat lokasi pemakaman Taman Khusnul Khatiman. (OL-8)
Terkini Lainnya
Gua Hira, Gua Batu Nan Istimewa
Jemaah Haji Wajib Tahu, Begini Adab Berziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW
Warga Padati TPU Pondok Ranggon Selepas Salat Ied
Doa Ziarah Kubur dan 7 Adab yang Harus Diperhatikan
Doa Ziarah Kubur untuk Seluruh Keturunan Nabi Adam
Benarkah Imam Syafii Bidahkan Baca Al-Qur'an di Kuburan?
Haedar Nashir Tegaskan Muhammadiyah Terus Berkhidmat Bagi Bangsa dan Negara
Anwar Abbas Sebut Irman Gusman Kantongi Dukungan Muhammadiyah
Muhammadiyah Sodorkan Nama Irman Gusman di Kancah Politik Nasional
Muhammadiyah Mengaku Ikut Jadi Korban atas Serangan Siber ke PDN
PBNU Banjir Hujatan Terima Izin Kelola Tambang
PBNU Siap Kelola Tambang dengan Halal, Muhammadiyah belum Beri Kepastian
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Mengapa Nama Ibu tidak Tertulis di Ijazah?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap