Bila Pandemi Covid-19 Berakhir, Ini Pekerjaan Rumah Selanjutnya
![Bila Pandemi Covid-19 Berakhir, Ini Pekerjaan Rumah Selanjutnya](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/91c7488bdfe1ae4c367ff1b8156ca523.jpg)
KETUA Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, Prof. Tjandra Yoga Aditama mengatakan meski pandemi Covid-19 telah berakhir, masih banyak hal yang perlu dikerjakan seluruh negara dalam sektor kesehatan.
"Kalau memang pandemi COVID-19 akan dinyatakan selesai, katakanlah dalam beberapa bulan kedepan, maka ada beberapa hal yang akan tetap ada," ucap Tjandra, Kamis (22/9).
Prof Tjandra mengingatkan bahwa virusnya masih akan ada di komunitas, walaupun tidak menimbulkan dampak berarti. Kemudian, masih akan ada hal-hal tentang COVID-19 yang belum kita ketahui dan akan terjawab dengan perkembangan ilmu pengetahuan di waktu mendatang.
Berakhirnya pandemi, kata dia tidak mengurangi kewaspadaan kita semua untuk tetap menjaga kesehatan. Antisipasi kemungkinan pandemi berikutnya masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu jadi perhatian semua negara, termasuk Indonesia.
"Untuk ini memang perlu perubahan mendasar dari sistem kesehatan global dan juga nasional di masing-masing negara," ujar dia.
Pada 14 September 2022 lalu, Dirjen WHO memang mengatakan bahwa akhir pandemi COVID-19 sudah tampak di depan mata. Namun, Tjandra mengatakan situasi itu berlaku di berbagai negara yang relatif kondisinya sudah jauh lebih baik.
"Masuh ada beberapa hal yang harus dijaga dalam 'etape' terakhir supaya finish benar-benar tercapai, yaitu testing, vaksinasi, penanganan kasus, pencegahan infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan, komunikasi risiko dan keterlibatan masyarakat," jelas Tjandra.
"Ada dua prinsip utama yang perlu dijamin, yaitu meminimalisir sirkulasi virus SARS CoV2 di masyarakat, utamanya di kelompok risiko tinggi, serta jaminan pencegahan dan pengobatan pasien, termasuk menangani efek jangka panjang seperti 'long COVID-19' dan lain sebagainya. Sementara untuk kita anggota masyarakat, marilah kita semua tetap memberi prioritas penting pada kesehatan kita dan keluarga, ada atau tidak adanya pandemi," tandasnya. (OL-13)
Baca Juga: Epidemiolog: Pemerintah Perlu Edukasi Masyarakat Sebelum ...
Terkini Lainnya
Dinas PUPR Banten Bangun 13 Ruas Jalan Ex-Kabupaten dan Kota
Gamer Perlu UPS Khusus untuk Atasi Gangguan Listrik Tiba-tiba
Airlangga: Tidak Semua Hal Mengenai AI Bersifat Negatif
Kebijakan Pengurangan Emisi Sektor Industri Perlu Implementasi Konsisten
Dukungan Lingkungan Kerja Penting Bagi Penderita Migrain
Ada AI, Ini Pekerjaan yang Terus Berkembang di Masa Depan
Gen Z Mau Bangun Rumah Impian? Ini Tips yang Wajib Diperhatikan
11 Tips Membuat Rumah Ramah Lingkungan
Heru Budi Resmikan Penataan Rumah Vertikal di Palmerah
Ingin Bangun 13.000 Rumah, Perumnas Ajukan PMN Rp1,1 Triliun
Tipe Termahal Klaster Trésor BSD City Ludes Terjual dalam Waktu Singkat
Kemensetneg: Jokowi Pilih Lokasi Rumah Pensiun di Karanganyar
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap