visitaaponce.com

Miss International 2017 Kevin Liliana Jadi Juri Aksi Sosial Campaign.com

Miss International 2017 Kevin Liliana Jadi Juri Aksi Sosial Campaign.com
Miss International 2017 Kevin Liliana(DOK/PRIBADI)

MISS International 2017 Kevin Liliana menjadi juri dalam program
Matchmaking Social Organization 2023  For A Better World yang
diselenggarakan oleh Campaign.com.

Program ini merupakan ajang perjodohan komunitas atau organisasi untuk membuat kampanye sosial di aplikasi Campaign For Change.

Program ini menjaring komunitas untuk mendapatkan pendanaan total Rp25
juta dari sponsor guna mengorganisir kampanye sosial. Untuk mendapatkan komunitas yang mumpuni, Kevin Liliana dipilih menjadi salah
satu juri untuk menentukan komunitas mana yang layak.

Kevin sendiri memiliki perhatian khusus pada isu sosial, khususnya bidang lingkungan, mengingat dirinya berperan aktif dalam melestarikan lingkungan saat  menjabat sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2017.

CEO Campaign.com William Gondokusumo melalui keterangannya di Bandung  
Kamis (2/2), mengatakan kampanye sosial tidak hanya melahirkan banyak
dampak baik, tetapi juga membentuk kebiasaan baru di era globalisasi
ini.

Campaign.com mewadahi berbagai komunitas yang ada di Indonesia
untuk menyelenggarakan kampanye secara online. Banyak sekali komunitas
di seluruh penjuru Indonesia yang punya misi luhur, namun terkendala
operasional.

"Melalui Matchmaking Social Organization #ForABetterWorld, kami
bermaksud menjadi penyambung tangan bagi mereka untuk mewujudkan
kampanye sosialnya lewat aplikasi Campaign ForChange,� jelasnya.
Menurut William program Matchmaking Social Organization ForABetterWorld
ini berlangsung setiap bulan selama satu tahun. Bagi organisasi atau
komunitas sosial yang ingin membuat kampanye yang berdampak, dapat
mendaftar di https://campaign.com/matchmakingforabetterworld hingga 15
Februari 2023.

Campaign.com adalah platform karya anak bangsa yang menghubungkan
individu, komunitas, dan sponsor yang peduli tentang isu sosial.
Campaign.com percaya bahwa setiap orang memiliki peran dan tanggung
jawab untuk menjadikan dunia ini lebih baik.

"Hingga Desember 2022, sebanyak lebih dari 556.000 aksi telah diambil
oleh anak muda Indonesia. Selain itu, terdapat 525 organisasi/komunitas
sosial yang secara aktif membuat kampanye sosial di aplikasi Campaign
#ForChange. Campaign.com juga telah menyalurkan lebih dari Rp1,91 miliar donasi untuk para organisasi/komunitas sosial dari berbagai
sponsor," lanjutnya.

Informasi lebih lanjut mengenai Campaign.com dapat diakses melalui aplikasi Campaign #ForChange atau website www.campaign.com.

Public Relations Hoshizora Foundation, Lisa Andriani mengaku senang
karena dapat merealisasikan kampanye impian mereka. Pihaknya akan
mengangkat kampanye,  JikaAkuSekolah untuk anak-anak dari keluarga
prasejahtera agar bisa memperoleh pendidikan yang layak.

"Harapannya, pesan ini menjadi pemicu anak-anak lebih bersemangat untuk sekolah. Empat komunitas terpilih diharapkan dapat membuat berbagai aksi kampanye yang kreatif, sehingga dapat menarik banyak anak muda yang mau berpartisipasi," terangnya.

Sebagai juri, menurut Lisa, Kevin mengaku takjub terhadap ide-ide anak
muda yang bertekad merealisasikan kampanye berdasarkan fokus isu mereka
masing-masing, mulai dari kesetaraan, lingkungan, kesehatan, dan
pendidikan. Kampanye kreatif dari Sembilan komunitas yang beradu membuka mata bahwa siapa saja dapat melakukan kampanye sosial. Kompetisi seperti ini membuat lebih banyak orang bersemangat untuk bergabung dalam komunitas sosial dan merealisasikan kegiatan sosial mereka.

"Bagi aku, menjadi juri membuka mataku lebar-lebar, bahwa melakukan
sesuatu untuk masyarakat dan bergerak untuk kontribusi positif, nggak
perlu jadi siapa-siapa dulu, influencer, dan lain-lain. Siapa pun kamu,
bisa berkontribusi positif untuk masyarakat," ungkapnya.

Lisa menambahkan, proses penjurian dilakukan secara ketat dengan
mempertimbangkan berbagai aspek, yakni perencanaan, dampak sosial, dan
efektivitas kampanye bagi masyarakat. Dari segi perencanaan, komunitas
harus menjabarkan latar belakang dan ide kampanye yang kreatif. Selain
itu, komunitas juga perlu meyakinkan juri bahwa kampanye yang akan
dibuat dapat berdampak baik dan berkelanjutan.

"Dari hasil penilaian, ada empat komunitas yang terpilih, yakni
Hoshizora Foundation, Futurest 2023, Pemuda Tanggap Berbagi dan Serdadu
Kumbang," ujar Lisa. (N-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat