Gobel NU akan Semakin Terdepan di Abad Kedua
![Gobel: NU akan Semakin Terdepan di Abad Kedua](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/02/3687e8925b09d8ceca0fda70973cd4a6.jpg)
WAKIL Ketua DPR RI Bidang Korinbang Rachmat Gobel mengaku takjub menyaksikan antusiasme warga NU mengikuti Resepsi 1 Abad NU di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Jalan-jalan padat oleh parkiran bus dan macet oleh arus kendaraan maupun orang-orang yang menghadiri acara tersebut.
“Ini membuktikan bahwa NU dan warga NU akan kian terdepan di abad keduanya,” kata Gobel, Selasa (7/2).
Gobel menyaksikan sendiri bagaimana para warga NU datang berduyun-duyun. Kendaraan yang ia tumpangi pun kesulitan untuk masuk mendekat. Akhirnya ia hanya bisa memeriahkan kegiatan tersebut bersama warga.
Sebagai organisasi, NU lahir satu abad lalu di masa penjajahan pada 31 Januari 1926 M atau bertepatan dengan 16 Rajab 1344 H. Selasa (7/2) ini tepat 16 Rajab 1444, sehingga peringatan satu abad NU ini menggunakan penanggalan Hijriyah.
Walau sebagai organisasi NU lahir pada 1926 M atau 1344 H, namun Gobel menilai sebagai jiwa dan praktik keagamaan, NU telah ada di bumi Nusantara sejak lama seperti dibuktikan oleh kehadiran pesantren, kelembagaan kekiaian, maupun tradisi keagamaan yang hingga kini dipraktikkan oleh warga NU.
Gobel mengakui, di masa penjajahan, warga NU fokus melakukan perlawanan sehingga menguras banyak energi.
“Tak heran jika kemudian warga NU tertinggal di bidang ekonomi, sosial, dan penguasaan ilmu-ilmu modern. Kini, setelah satu abad, warga NU telah mampu mengejar semua ketertinggalan tersebut, sehingga di abad kedua ini NU akan makin terdepan. Jadi bukan relevan atau makin relevan, karena NU selalu relevan dengan zaman,” ungkapnya.
Sebagai sebuah organisasi atau pergerakan, imbuh Gobel, NU telah membuktikan selalu berada di depan.
“Di masa penjajahan melakukan perlawanan terhadap penjajah, di masa revolusi fisik melalui Resolusi Jihad yang melahirkan peristiwa 10 November 1945 yang juga diperingati sebagai Hari Pahlawan, di masa pergulatan ideologi mampu mengimbangi kekuatan komunis, di masa pemantapan ideologi Pancasila menjadikan Pancasila sebagai ideologi terbuka yang bisa diterima semua pihak, dan di masa reformasi melalui konsep dan praktik Islam Nusantara,” tuturnya.
Sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia, NU menjadi kekuatan yang luar biasa. Apalagi, ucap Gobel, NU merupakan organisai yang moderat sehingga semua pihak bisa nyaman bersama NU.
“Kini ditambah dengan kualitas sumberdaya manusia dan kekuatan ekonomi yang telah meningkat maka peran NU akan makin terdepan,” tukasnya.
Baca juga: Dewan Pakar BPIP : Negara Kebangsaan Sumbangsih Terbesar NU Pada Indonesia
Gobel mengajak NU makin menguatkan posisi ekonominya. Warga NU yang umumnya berada di pedesaan diharapkan bisa terus menguatkan sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan.
"Walaupun masih skala UMKM namun jika dikonsolidasikan akan menjadi kekuatan yang sangat besar. Yang kecil-kecil jika disatukan akan kuat seperti lidi yang bisa menjadi sapu setelah disatukan,” ujarnya .
Tentu saja, kata Gobel, hal itu tak menutup pintu bagi yang ingin masuk ke sektor keuangan-perbankan, industri IT, dan sebagainya.
“Dengan jumlah anggota yang besar dan penguasaan sains dan teknologi yang makin meningkat maka sektor-sektor tersebut akan dengan mudah dimasuki”.(RO/OL-5)
Terkini Lainnya
Berusia Satu Abad, Industri Kulit Garut Sudah Go Internasional
Lelang Create 100 Hadirkan Perhiasan 'The Little Mermadi' Karya Prilly Latuconsina
Tasyakuran Satu Abad, Pondok Gontor Gelar Jalan Sehat di Monas
Rayakan HUT Satu Abad, Blue Band Perkuat Dukung Tumbuh Kembang Anak
PCINU dan KJRI Frankfurt Gelar Perayaan Satu Abad NU
Wakil Kepala BPIP Tegaskan NU Benteng Pancasila dan NKRI
Gobel: Menteri tidak Bisa Jabarkan Visi Industri Presiden
Gobel: Badai PHK Akibat Hati tak Hadir
Gobel Ajak Rumania Bikin Joint Commission
Gobel: DPR RI Minta Pembangunan Daerah Perbatasan Jangan Kendor
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera
Pengangguran Gen Z Tinggi, Pemerintah Diminta Prioritaskan Sektor Padat Karya
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap