visitaaponce.com

Keripik ini Padukan Teknologi Vacuum Frying dengan Metode DMA Hasilkan Makanan Ringan Sehat

Keripik ini Padukan Teknologi Vacuum Frying dengan Metode DMA Hasilkan Makanan Ringan Sehat
keripik The Kripps(Dok. The Kripps)

TEKNOLOGI vacuum frying dalam memasak menjadi menjadi populer beberapa tahun belakangan karena dinilai alternatif yang lebih sehat dibandingkan dengan cara tradisional seperti Deep-Frying pada suhu tinggi. Namun, metode deep frying tetap digunakan karena hasil produksi yang lebih cepat dan murah. 

Vacuum frying menggunakan minyak yang lebih sedikit dengan suhu rendah antara 60-90 derajat celcius untuk memasak, sehingga tidak cepat merusak kualitas minyak. Produk yang dihasilkan mengandung fat content yang jauh lebih rendah. 

Selain itu apabila dilakukan dengan teknik yang benar, metode ini dapat menjaga rasa, warna natural, bentuk dan nutrisi dari buah dan sayur tidak hilang sepenuhnya, juga hasil akhir yang kering merata tanpa menggunakan tepung. 

Baca juga : Air Fryer Mudahkan Memasak untuk Sahur dan Buka Puasa

Hal itu pun menjadi salah satu metode The Kripps, produsen keripik sayur dan buah pertama di Indonesia yang menerapkan vacumm frying. Bukan cuma vacuum frying, The kripps juga menerapkan metode detoxification, microscopic oil filtration and automated slow-rotating container” atau DMA.

Founder The Kripps Jonathan Adhi Prakasa mengatakan, detoxification merupakan pembersihan bahan buah dan sayur dari pestisida & bakteri, untuk mencapai zero chemical contaminant yang telah teruji klinis. Sehingga bahan buah dan sayur yang digunakan setara kualitas organik. 

Baca juga : Tips Mengajari Anak Memasak Sejak Dini dari Sisca Soewitomo dan Chef Desi

"Prinsip kerja dengan menggunakan teknologi platinum system/low plasma, dengan cara mengurai Molekul Air (H2O) menjadi Hidroxyl Radical (OH-) dan Hidrogen (H+), OH- atau Hidroxyl Radical berfungsi untuk mengikat kandungan Hidrogen (H+) yang berada di membran sel bakteri sehingga bakteri tidak mampu bertahan hidup dikarenakan membran sel nya sudah rusak dan terurai bersama air," jelasnya.

Untuk microscopic oil filtration, Jonathan menjelaskan, selain menggunakan minyak terpisah antara bahan, di setiap prosesnya ada filtrasi khusus yang dilibatkan. The kripps melakukan oil filtering yang dibagi menjadi 3 bagian: Primary Oil Filtration (Screening), Secondary Oil Filtration (Cleaning), dan  Microscopic Oil Filtration (Detailing), yang akan mengoptimalkan kualitas minyak hingga sehingga sangat aman untuk digunakan.

Metode terakhir yaitu automated slow-rotating container ialah dengan menggunakan alat khusus membantu mengurangi jumlah minyak di dalam vacuum fryer. Selain itu, sisa bahan tidak menempel pada container dan proses vacuum frying lebih cepat selesai.

“Ketiga rangkaian DMA Method tersebut hanya dimiliki dan dilakukan oleh Pabrik The kripps, untuk menghasilkan keripik vacuum fried yang lebih segar, higienis dan sehat untuk di konsumsi. Kualitas terbaik produk dapat selalu terjaga dengan menerapkan standarisasi yang serius di setiap prosesnyam" ujarnya.

Ia mengungkapkan, metode ini dipelajari dari para produsen makanan ringan terkemuka di Jepang dan diimplementasikan pada THE KRIPPS di Indonesia. 

"Research & Development serta upgrade pada mesin dan sistem produksi The Kripps telah dilakukan beberapa kali hingga pada tahap ini; mulai dari penggunaan anti kelembaban/oxygen absorber yang tepat, hingga Sterile & Cold temperature packing facility menjadi sarana yang penting untuk menjaga keamanan produk," tuturnya.

The Kripps telah dipercaya oleh sektor industri Horeca (Hotel, Restaurant, Café) di Indonesia, juga pasar ekspor ke Malaysia dan Australia. Hingga kini The kripps,dapat membuat lebih dari 35 jenis keripik buah dan sayur.

The kripps memperoleh Australia Awards Indonesia pada tahun 2017 dari University of Adelaide, dan berpartisipasi dalam “Standards and Regulations Familiarisation (IA-CEPA Early Outcome) di Adelaide dan Sydney, Australia, bersama Garuda Food dan beberapa perusahaan besar Indonesia. 

Selain produk keripik, The kripps juga memiliki lini bisnis lainnya, yakni perkebunan terong, pepaya, cabai, durian, dan sebagainya, juga Closed-House Chicken Farms yang berlokasi di Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat. Produk lengkapnya bisa diliat di lama media sosial instagram @thekripps

Mengenai persaingan harga, Jonathan tidak memusingkan itu. Baginya yang perlu dikerjakan adalah 3K atau kualitas-kualitas-kualitas agar menghasilkan produk yang selalu diingat dan pantas untuk dibeli konsumen. (RO/Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat