Seruan Moderasi Beragama melalui Peringatan Asyura
![Seruan Moderasi Beragama melalui Peringatan Asyura](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/aafce4a80abbbf2be2049f38c0645ccf.jpeg)
RIBUAN umat Islam berkumpul di Hall Basket Senayan Jakarta, untuk mengenang syahidnya cucu Rasulullah Saw, Husain bin Ali, hari ini.
Peristiwa yang terjadi pada 10 Muharram 61 Hijriah itu umumnya dikenal dengan Asyura yang artinya tanggal 10 Muharram.
“Sebagai momentum untuk mengenang sejarah perjuangan Rasulullah dan keluarganya dalam menegakkan agama Islam."
"Di Indonesia, pada berbagai tempat dengan akar budaya kuat termasuk hari ini, ikut mengenang perjuangan Rasulullah melalui cucunya Imam Husain,” kata Ketua Panitia Ahmad Hidayat.
Baca juga: Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2023? Simak Niat dan Jadwalnya
Ia menambahkan peringatan Asyura pada tahun ini yang bertema Perkuat makrifat dan moderasi beragama untuk NKRI bertujuan untuk menguatkan keimanan kepada Allah Swt serta menghidupkan jiwa perjuangan.
Dalam konteks Indonesia, jiwa perjuangan tercermin dalam para pejuang di Indonesia yang berjuang mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sementara itu, Ketua Dewan Syura Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia (IJABI) KH Miftah F Rakhmat mengatakan manfaat terbesar peristiwa Asyura adalah keteladanan.
“Pantang kalau kita kembali dari sini kita tidak mengambil satu hikmah Asyura, tidak berbakti kepada bangsa, tidak berdarma bakti pada masyarakat bangsa dan negara,” tambahnya.
Baca juga: Tata Cara dan Niat Doa Puasa Tasua dan Puasa Asyura di Bulan Muharram
Sementara itu, Ketua Umum ABI Habib Zahir bin Yahya mengatakan peringatan Asyura seharusnya mampu membuat jemaah mendapatkan makrifat para imam.
“Sehingga menjadi orang yang sadar, menerima apapun yang jadi kehendak Allah, Rasul dan para imam dalam situasi apapun, rela berkorban demi tetap bersama imamnya,” ujarnya.
Peringatan Asyura 1455 Hijriah atau 2023 ini diikuti oleh umat Islam dari berbagai wilayah, seperti Bandung, Tangerang, Banten, dan bahkan ada juga peserta dari mancanegara.
Acara yang dimulai setelah salat Jumat berjamaah diawali dengan pembacaan surat Yasin dan tahlil serta doa bagi para ulama dan leluhur bangsa dengan ditutup doa bersama. (RO/S-2)
Terkini Lainnya
Kawasan GBK Diusulkan Masuk ke PSN di RAPBN 2025
Kelestarian SUGBK Dipastikan Terjaga selepas BNI Loudfest Vol 3
Aksi Bersih Stadion Dukung Timnas Indonesia dengan Semangat Revolusi Mental
Ragnar Oratmangoen Berhasrat Cetak Gol di GBK
Filipina Incar Kemenangan Lawan Indonesia di GBK Besok
Shin Tae-Yong Yakin Ernando Ari Bisa Bangkit usai Lakukan Blunder
Pengamat Sebut Mardiono Pantas Mundur karena Gagal Bawa PPP ke Senayan
Elite PPP Didesak Mundur
3.000 Pelari akan Ramaikan Smartfren Run 2024
Indonesia vs Tanzania, Laga Uji Coba Berakhir Imbang 0-0
Dinanti Penggemar! Dua Lipa Akan Konser di Jakarta pada 9 November 2024
DPR Sebut Anggota KPU Doyan Dugem dan Foya-foya, Siapa Itu?
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap