Gelar Diskusi Beasiswa Bersama Mahasiswa, Raja Juli Kuliah Tiket Hidup
![Gelar Diskusi Beasiswa Bersama Mahasiswa, Raja Juli: Kuliah Tiket Hidup](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/71a3281e31c1cf94393b3fcdf0f5f335.jpg)
SEKJEN Partai Solidaritas Indonesia, Raja Juli Antoni menggelar diskusi dan bedah buku Beasiswa Di Bawah Telapak Kaki Ibu bersama tatusan nahasiswa di Wareh Kupie Pekanbaru.
Hadir dalam diskusi tersebut penulis buku Beasiswa di Bawah Telapak Kaki Ibu, Irfan Amalee, adapun pembedah diskusi ialah Pahmi lulusan University of Manchester.
Baca juga: Rachel Amanda Alami Culture Shock Saat jadi Mahasiswa Baru di Belanda
Dalam sambutannya, Raja Antoni menyampaikan kesannya menjadi anak pondok sejak tamat SD di Pekanbaru untuk melanjutkan pendidikan Pesantren di Garut, sampai berkuliah di Inggris dan Australia.
"Saya sebagai orang Pekanbaru, tentu ingin sekali Anak anak Pekanbaru dan Riau berkesempatan berkuliah di luar negeri untuk menambah wawasan, pengalaman serta pola pikir," ujar Raja Juli Antoni yang juga calon anggota legislatif DPR RI Dapil Riau I ini.
Baca juga: LPDP Bisa Tetap Berjalan Tanpa Tambahan Anggaran Baru
Wakil Menteri ATR/BPN berharap kesempatan tersebut dapat memotivasi anak muda Riau untuk semakin banyak yang bisa berkuliah ke luar negeri. Bagi Raja Antoni, kuliah ada tiket kehidupan.
"Kuliah adalah tiket kehidupan. Saya berharap di masa depan semakin banyak warga Riau yang bisa mengenyam pendidikan tinggi," jelasnya.
Dalam pengalamannya, Pahmi, yang merupakan anak Indragiri Hilir merasa beruntung bisa berkuliah di Manchester, "Tak ada yang tak mungkin, apalagi untuk urusan belajar, selagi kita mau, mencari tahu, pasti ada jalan," ujarnya.
Sedangkan Irfan Amalee, yang juga peraih Kick Andy Heroes 2021 ini menegaskan bahwa beasiswa ke luar negeri merupakan impian yang harus dikejar dengan gigih. Ia membedakan antara want dan desire.
"Banyak orang yang hanya sekedar mau, itulah 'want', tapi tidak banyak dari mereka ya 'desire'. Desire mensyaratkan kita memiliki keinginan yang gigih, bukan hanya mau di mulut saja. Jika kita sudah desire, makan kita akan memiliki kelayakan," kata Irfan. (P-3)
Terkini Lainnya
Berbagai Aktivitas Kesusastraan di Daerah Sambut 100 Tahun AA Navis
Comfort Food Memoirs Bercerita Kisah Makanan Yang Menenangkan Lengkap dengan Resepnya
Buku 79 Kisah di Balik Liputan Istana, Menilik Setiap Presiden dari Mata para Wartawan Senior
BP2MI Bedah Buku 4 Tahun Kepemimpinan Benny Rhamdani
Prabowo Dinilai Paham Betul Strategi Pertahanan untuk Jaga Kedaulatan NKRI
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap