KemensosKirimkan Logistik dan Shelter untuk Korban Gempa Sumedang
![Kemensos Kirimkan Logistik dan Shelter untuk Korban Gempa Sumedang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/ad89b155e064d1eb48d9bfae18424ad2.jpg)
KEMENTERIAN Sosial (Kemensos) menyiapkan logistik dan shelter untuk korban gempa bumi di Sumedang, Jawa Barat. Kedua bantuan ini dikirim sejak 1 Januari 2024 ke beberapa titik seperti RSUD Sumedang, RS Pakuwon, dan beberapa daerah terdampak lainnya.
Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Robben Rico, mengatakan saat ini yang paling dibutuhkan masyarakat adalah shelter karena gempa susulan masih terjadi sehingga masyarakat takut kembali ke rumah.
Dampak kerusakan memang tidak parah namun Kemensos tetap menyiapkan shelter dan logistik untuk antisipasi. Hal ini untuk memastikan masyarakat memiliki tempat berlindung saat gempa susulan terjadi.
Baca juga: 8 Januari, Sumedang mulai Lakukan Rehabilitasi Rumah Rusak Akibat Gempa
“Kemarin saya cek sendiri tiga hari memang posisinya tidak parah, tapi memang tugas kita tetap harus menyiapkan. Jadi kita posisinya tidak boleh modelnya respon karena kita tidak tahu kapan gempa susulan terjadi,” ungkapnya, Rabu (3/1).
Kemensos menyiapkan tenda serba guna, tenda keluarga, dan tenda gulung untuk bagi masyarakat terdampak.
Tenda serba guna berukuran besar dipasang di beberapa titik evakuasi, sedangkan tenda keluarga yang dibuat khusus untuk menampung 4-5 orang diberikan kepada keluarga yang memiliki lahan di dekat rumahnya.
“Peminatnya cukup banyak yang tidur di tenda kita. Memang mereka rata-rata menyampaikan takut kalau tinggal di rumah karena kebetulan kemarin berapa kali gempa susulan posisinya di malam hari,” kata Robben.
Baca juga: Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
Di shelter, Kemensos menyiapkan tenda lengkap dengan kasur, toilet portable, kipas angin, dan kebutuhan makan. Tagana (Taruna Siaga Bencana) dan pilar-pilar sosial dikerahkan untuk membangun dapur umum. Kemensos juga dibantu masyarakat dalam menyiapkan makanan.
Lebih rinci, bantuan yang diberikan Kemensos berupa tenda serbaguna 22 unit, tenda keluarga 49 unit, tenda gulung 20 unit, kasur 105 unit, selimut 140 unit, perlengkapan anak 50 paket, peralatan dapur keluarga 20 paket, makanan anak 240 paket, pallet 70 pcs, triplek 60 pcs, lampu sorot + steger 5 unit, SHS sollar cell 10 unit, beras reguler 2.000 kg, dan kebutuhan makan dan minum lainnya.
Bantuan berasal dari gudang logistik Kemensos yang ada di 5 lokasi, yaitu gudang logistik di Bekasi, gudang Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, gudang Dinas Sosial Kabupaten Sumedang, gudang Sentra Abiyoso di Cimahi, serta di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Lembang.
Baca juga: 331 Pasien RSUD Sumedang Dievakuasi Sementara Akibat Gempa
Robben mangatakan Kemensos akan tetap berada di Sumedang hingga tanggap darurat bencana berakhir. “Kami selanjutnya menunggu kondisi. Pj bupati sudah mengeluarkan tanggap darurat, kita akan amankan hingga masa tanggap darurat selesai,” ujarnya.
Gempa bermagnitudo 4,1 mengguncang Sumedang pada Minggu, 31 Desember 2023. Sejak gempa pertama, terjadi beberapa gempa susulan yang memicu kepanikan masyarakat. Gempa mengakibatkan banyak warga terdampak dan ratusan pasien di rumas sakit harus dievakuasi. (Des/S-4)
Terkini Lainnya
Pemkab Cianjur Berencana Salurkan Beras bagi Korban Gempa yang masih Tinggal di Tenda
Waduh, Ada 43.921 Rumah tidak Layak Huni di Kalsel
Ayobantu Bantu Pemulihan Korban Erupsi Gunung Semeru
Korban Banjir di Sumbar Dapat Pelatihan Keterampilan
Baznas Hadirkan Mobil Dapur Umum dan Mobil Klinik Layani Penyintas Korban Banjir Bandang Sumbar
BNPB Dorong Percepatan Pemulihan Pascabencana Banjir Lahar di Sumbar
Gempa Bumi di Batang tidak Menyebabkan Bahaya Ikutan
Penyaluran BBM dan LPG di Kabupaten Batang Aman Pascagempa
Korban Gempa Bumi Batang dan Pekalongan Bertambah: 12 Orang Luka dan 55 Bangunan Rusak
46 Bangunan Rusak Akibat Gempa Bumi Batang di 2 Titik
Batang Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 4,6
Kejadian Bencana Alam di Jawa Barat Tahun 2024 Tertinggi di Indonesia
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap