visitaaponce.com

Jaga Kebugaran Jemaah, Kemenag Launching Gerakan Senam Haji Indonesia

Jaga Kebugaran Jemaah, Kemenag Launching Gerakan Senam Haji Indonesia
Gerakan senam haji sudah melewati riset yang dilakukan oleh Perhimpunan Spesialis Kedokteran Okupasi Indonesia.(Dok Media Center Haji)

KEMENTERIAN Agama Republik Indonesia me-launching senam haji Indonesia. Hal itu bertujuan untuk mempersiapkan fisik jemaah haji Indonesia agar prima saat menjalankan ibadah di tanah suci.

Dikatakan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Muhammad Ali Ramdhani, kuota haji Indonesia tahun 2024 mencapai 241 ribu jamaah. Angka tersebut merupakan angka terbanyak dalam penyelenggaraaan ibadah haji sejauh ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 45 ribu jemaah termasuk dalam kategori lansia. Berkaca dari tahun 2023, ada sebanyak 770 jemaah haji yang wafat dan syahid ketika melaksanakan ibadah haji.

“Itu adalah jumlah terbanyak 10 tahun terakhir. Ini tentu menjadi perhatian kami, kami ingin jemaah haji berangkat dengan keadaan sehat dan bisa menunaikan ibadah haji dengan baik, dan kita berhaprap kembali ke tanah air dalam keadaan yang sehat,” kata Ali di Jakarta, Minggu (28/4).

Baca juga : Kuota Haji Tambahan Diberikan pada 7.360 Jemaah Reguler dan 640 Jemaah Khusus

Menurut Ali, berbagai ikhtiar dialkukan sebaik mungkin untuk menjamin istitaah jemaah haji Indonesia. Di antaranya dengan menjadikan istitaah sebagai syarat bagi jemaah haji untuk melakukan pelunasan. Adapun, tahun ini, Kemenag meluncurkan senam haji, dengan tujuan agar senam tersebut dapat dipraktekkan jemaah di rumah masing-masing.

“Kita berharap gerakan ini dapat dipraktekkan secara rutin dalam rangka menjaga kesehatan dan kebugaran jemaah kita,” imbuh dia.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latif mengungkapkan, senam haji yang dirilis tahun ini merupakan hasil dari rangkaian panjang sejak tahun lalu. Gerakan yang ada di senam haji, sudah melewati serangkaian riset yang dilakukan oleh Perhimpunan Spesialis Kedokteran Okupasi Indonesia.

Baca juga : Bandara SMB II Palembang Siap Berangkatkan Calon Jemaah Haji

Senam tersebut, kata Hilman, merupakan senam low impact yang dapat merelaksasi dan mengatasi nyeri otot serta mengatasi cedera.

“Semoga bisa terus dipupuk keseimbangan, fleksibilitas dan ketahanan jemaah haji. Dan semoga ini bisa diterapkan saat di rumah, di pesawat dan lain-lain,” ucap dia.

Di kesempatan yang sama, selain melaunching gerakan senam haji, Kemenag juga akan memberikan sosialisasi kepada jemaah terkait dengan batik haji yang baru.

“Batik diharapkan akan memberikan identitas bagi jemaah haji indonesia yang secara nyata dipisaklan dengan jemaah lain dan tentu saja dengan penggunana ini dapat menabah kebersamaan dan nasionalisme jemaah haji Indonesia,” pungkas dia. (H-2)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Editor : Indrastuti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat