visitaaponce.com

SMP Labschool Kebayoran Raih Juara Proyek Sekolah Sehat Tingkat Nasional

SMP Labschool Kebayoran Raih Juara Proyek Sekolah Sehat Tingkat Nasional
SMP Labschool Kebayoran mencetak prestasi dengan meraih juara kedua Proyek Sekolah Sehat Tingkat Nasional yang diselenggarakan AIA Healthies(Dok)

SMP Labschool Kebayoran mencetak prestasi dengan meraih juara kedua Proyek Sekolah Sehat Tingkat Nasional yang diselenggarakan AIA Healthiest Schools yang berkolaborasi bersama Kemendikbudridtek RI, Kompas Gramedia dan Majalah Bobo.

Adapun National Awarding AIA Healthiest Schools digelar pada Senin, 20 Mei 2024 di Studio Kompas TV, Menara Kompas Jakarta.

Kepala SMP Labschool Kebayoran Yati Suwartini mengutarakan kompetisi ini merupakan program yang menitikberatkan empat topik, yaitu makan sehat, gaya hidup aktif, kesehatan mental, sehat dan lestari.

Baca juga : SMP Labschool Kebayoran Raih Juara 2 Kompetisi AIA Healthiest Schools Tingkat Nasional 

Menurut Yati,program sekolah sehat yang dilaksanakan SMP Labschool Kebayoran, meliputi makan sehat yakni tersedianya kantin sekolah sehat yang menyediakan menu makanan dan minuman sehat dan bergizi dengan mengukur kandungan gizinya dengan bekerjasama bersama POMG. 

Kemudian tersedia tempat refill minum agar siswa membawa tumbler pribadi untuk mengurangi sampah plastik di sekolah

Lalu,gaya hidup aktif yakni seluruh siswa bersama guru melaksanakan olahraga pagi seperti jogging maupun senam bersama setiap Jum'at pagi. Kemudian setiap pergantian pembelajaran, siswa diperuntukan moving class agar hidup sehat dengan banyaknya gerak.

Baca juga : Sekolah Vokasi UGM Gelar Market Place dan Workshop tentang Kebencanaan

"Kami juga gelar kegiatan kesehatan mental yakni Guru Bimbingan Konseling (BK ) bekerjasama dengan lembaga psikolog dalam mendata dan menangani mental health siswa. Kemudian bekerjasama dengan OSIS atau MPK membuat podcast terkait mental health," ungkap Yati.

Ia juga mengatakan pihaknya memiliki program Sehat dan Lestari dengan sejumlah kegiatan yakni para siswa tidak diperkenankan makan di kelas, namun di luar kelas ,di plaza dan kantin. Sekolah juga menyiapkan tempat cuci tangan dan tempat sampah di berbagai titik.

Ada juga LabsClean dimana setiap siswa bertugas rutin menjaga kebersihan sekolah saat jam istirahat untuk meminimalisir adanya siswa yang membuang sampah sembarang

Baca juga : Antisipasi Gempa Bumi, UNJ Gelar Sosialisasi dan Pelatihan di SMAN I Babakan Madang, Kabupaten Bogor

Juga Give A Ride, siswa yang bertempat tinggal dan satu kawasan dekat dapat berangkat dan pulang bersama dalam satu kendaraan untuk mengurangi polusi kendaraan dan kemacetan

Selain itu,sekolahnya berkerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Jakarta memberikan penyuluhan sampah serta membentuk 10 anggota tim sekolah sehat dari volunteer kelas 7 untuk melaksanakan program sekolah sehat, terkhususnya mengolah sampah sisa makanan yang dimasukkan ke dalam mesin biodigester untuk diolah menjadi energi alternatif pupuk tanaman dan makanan ikan (berupa cairan dan gas hasil fermentasi).

"Tim sekolah sehat secara rutin setiap pulang sekolah bertugas piket memasukkan sampah sisa makanan (organik) ke dalam mesin biodigester, menyiram tanaman dan memberi makan ikan yang ada di green house dari hasil pupuk tersebut, " pungkas Yati. (Z-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat