visitaaponce.com

Rusia Sisa Prajurit Ukraina Terkurung di Pabrik Metal Azovstal

Rusia : Sisa Prajurit Ukraina Terkurung di Pabrik Metal Azovstal
entara Rusia berjalan di sepanjang jalan di Mariupol pada 12 April 2022, saat pasukan Rusia mengintensifkan kampanye untuk merebut Mariupol(AFP)

RUSIA mengklaim telah menguasai seluruh wilayah Mariupol. Pasukan Ukraina yang belum menyerahkan diri telah terkurung di sebuah pabrik metalurgi Azovstal.

“Seluruh wilayah perkotaan Mariupol telah sepenuhnya dibersihkan dengan sisa-sisa kelompok Ukraina saat ini sepenuhnya diblokade di wilayah pabrik metalurgi Azovstal,” kata Igor Konashenkov, Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia.

“Satu-satunya kesempatan mereka untuk menyelamatkan hidup mereka adalah dengan sukarela meletakkan senjata dan menyerah.”

Konashenkov mengatakan 1.464 prajurit Ukraina telah menyerah dalam rangka penguasaan Mariupol. Pihaknya memberikan tenggat hingga Minggu (17/4) pukul 06:00 waktu setempat kepada prajurit Ukraina untuk menyerah dan terhindar dari serangan mematikan.

Pabrik tempat terakhir yang berisi pasukan Ukraina itu merupakan salah satu dari dua pabrik logam yang memiliki terowongan bawah tanah dan bunker.

“Situasinya sangat sulit di Mariupol," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy kepada portal berita Ukrayinska Pravda.

"Tentara kami diblokir, yang terluka diblokir. Ada krisis kemanusiaan. Namun, orang-orang itu (Rusia) membela diri.”

Zelenskiy mengancam akan menarik diri dari negosiasi perdamaian dengan Rusia jika pejuang Ukraina yang terperangkap di kota pelabuhan itu tewas.  "Apa yang mereka lakukan sekarang dapat menghentikan segala bentuk negosiasi," terang Zelenskiy.

Ia juga mengatakan sekitar 2.500-3.000 tentara Ukraina telah tewas berbanding 20.000 tentara Rusia. Tetapi Konashenkov memberikan angka kematian yang jauh lebih tinggi pada hari Sabtu.

"Pada 16 April, korban serdadu Ukraina di Mariupol saja berjumlah lebih dari 4.000 orang. Kementerian pertahanan Rusia memiliki data yang kredibel tentang kerugian nyata yang diderita oleh tentara Ukraina, garda nasional, dan tentara bayaran asing, yang Zelenskiy takut untuk mengungkapkannya," papar Konashenkov.

Nuklir

Zelenskiy mengatakan dunia harus mempersiapkan dalam beberapa cara untuk menangkal potensi penggunaan senjata nuklir oleh Rusia. Namun Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Rusia akan menggunakan senjata nuklir hanya dalam kasus khusus.

"Yakni ancaman serius terhadap eksistensi dan kedaulatan Rusia dan bukan dari konflik di Ukraina," pungkasnya. (Aljazeera/OL-13)

Baca Juga: GKSB Indonesia-Palestina Kutuk Serangan Israel ke Masjid al-Aqsa

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat