AS Kutuk Pernyataan Pejabat Partai India tentang Nabi Muhammad
![AS Kutuk Pernyataan Pejabat Partai India tentang Nabi Muhammad](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/06/8e4798219e6bf1717eb8801ebd0dcb82.jpg)
AMERIKA Serikat pada Kamis (16/6) mengutuk pernyataan pejabat partai yang berkuasa di India tentang Nabi Muhammad yang memicu kegemparan di negara-negara Muslim.
"Kami mengutuk komentar ofensif yang dibuat oleh dua pejabat BJP dan kami senang melihat partai secara terbuka mengutuk komentar itu," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price kepada wartawan.
"Kami secara teratur terlibat dengan pemerintah India di tingkat tinggi tentang masalah hak asasi manusia termasuk kebebasan beragama atau berkeyakinan. Kami mendorong India untuk mempromosikan penghormatan terhadap hak asasi manusia," katanya.
Nupur Sharma, juru bicara partai nasionalis Hindu Perdana Menteri Narendra Modi Bharatiya Janata Party, pada 26 Mei membuat pernyataan di televisi tentang istri termuda nabi Islam yang memicu demonstrasi di seluruh dunia Islam. Pernyataan itu memicu protes diplomatik tidak hanya di saingannya Pakistan, tetapi juga negara-negara Arab kaya yang biasanya menikmati hubungan dekat dengan India.
Di Bangladesh, pengunjuk rasa menuntut kecaman resmi dari Perdana Menteri Sheikh Hasina, sekutu dekat India. Dalam mode pengendalian kerusakan, BJP menangguhkan Sharma serta Naveen Kumar Jindal, tokoh lain di partai yang dituduh men-tweet tentang Nabi Muhammad.
Baca juga: Amnesty Desak India Hentikan Kekerasan terhadap Demonstran Muslim
Amerika Serikat sejak akhir 1990-an berusaha memperdalam hubungan dengan India. Ia percaya bahwa dua negara demokrasi terbesar di dunia itu memiliki kepentingan yang sama terutama dalam menghadapi kebangkitan Tiongkok.
Amerika Serikat, bagaimanapun, telah beberapa kali dengan hati-hati menyuarakan keprihatinan tentang hak asasi manusia di India ketika Modi menghadapi tuduhan membuat kebijakan yang menargetkan minoritas Muslim. (AFP/OL-14)
Terkini Lainnya
Justin Bieber di India untuk Tampil di Pesta Pranikah Anak Konglomerat
Perdana Menteri India Narendra Modi ke Rusia untuk Pembicaraan dengan Vladimir Putin
Bea Cukai Tangkap Aktor Bollywood yang Selundupkan Satwa Langka di Bandara Soetta
Setidaknya 120 Orang Tewas Terinjak-injak di Acara Keagamaan India
30 Rekomendasi Film Action India Paling Hits di Tahun 2000-an
Komentari Saksi, Donald Trump Berhadapan dengan Sidang Penghinaan
Supermarket di Malaysia Diserang Gara-Gara Kaos Kaki Bertuliskan Allah
NasDem Minta Lurah Ancol Dicopot Karena Hina PPSU
Lurah Sering Lontarkan Hinaan Miskin, Petugas PPSU Ancol Mogok Kerja
Terbukti Bersalah, Departemen Kehakiman Tak Lagi Lindungi Donald Trump
Ulah Nikita Mirzani di Persidangan Bisa Dikenai Hukuman Tambahan
Kegagalan KPK dan Masa Depan Institusi
Menggagas Penggabungan Penggolongan Narkoba
Bumi semakin Sesak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap