visitaaponce.com

Pelaku Penembakan di Nashville Sembunyikan Tujuh Senjata Api di Rumah

Pelaku Penembakan di Nashville Sembunyikan Tujuh Senjata Api di Rumah
Warga meninggalkan bunga di depan sekolah tempat terjadi penembakan yang menewaskan enam orang di Nashville, AS.(AFP/Brendan SMIALOWSKI )

PELAKU penembakan di Nashville, Amerika Serikat (AS), yang menewaskan enam orang di sebuah sekolah dasar, membeli dan menyembunyikan sejumlah senjata api di rumahnya meski yang bersangkutan memiliki sejarah gangguan jiwa. Hal itu diumumkan Kepolisian Nashville, Selasa (28/3).

Dua anak perempuan berusia sembilan tahun, seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun, dua guru, dan seorang penjaga sekolah tewas dalam aksi penembakan pada Senin (27/3).

Kepala Kepolisian Nashville John Drake mengatakan pelaku penembakan, Audrey Hale, 28, telah mendapatkan bantuan medis untuk mengatasi gangguan emosi dan orangtuanya hanya mengetahui putri mereka hanya memiliki satu senjata api.

Baca juga: Tidak Ada Korban WNI Dalam Penembakan Di Nashville

Namun, Hale, yang tewas dalam baku tembak setelah melakukan aksinya, bersenjata lengkap dengan dua senapan serbu dan sebuah pistol kala memasuki Sekolah Covenant, ebuah sekolah Kristen dengan populasi 200 murid tempat dia dulu besekolah.

Pelaku penembakan, yang diidentifikasi polisi sebagai seorang perempuan namun menggunakan panggilan laki-laki di media sosial, telah menyiapkan peta detail sekolahnya dan juga meninggalkan sebuah manifesto mengenai serangan yang dilakukan dan lokasi lain yang menjadi targetnya.

"Audrey membeli tujuh senjata api dari lima toko senjata yang berbeda secara resmi," ujar Drake.

Baca juga: Penembakan Di Sekolah Nashville Terencana

"Dia tengah menjalani perawatan untuk gangguan emosi dan orangtuanya tidak menyangka dia memiliki senjata api. Ternyata dia menyembunyikan sejumlah senjata api di rumahnya," lanjutnya. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat