visitaaponce.com

Dunia Kecam Serangan Israel terhadap Pekerja Bantuan Kemanusiaan

Dunia Kecam Serangan Israel terhadap Pekerja Bantuan Kemanusiaan
Seseorang menunjukkan paspor warga negara Inggris, Polandia, dan Australia yang menjadi korban serangan Israel(AFP)

Amerika Serikat dan Inggris mengecam serangan Israel di Jalur Gaza yang menewaskan tujuh staf pekerja bantuan kemanusiaan, kemarin. Insiden itu terjadi ketika mereka menurunkan bantuan yang sangat dibutuhkan yang dibawa melalui laut ke wilayah yang dilanda perang tersebut.

World Central Kitchen – salah satu dari dua LSM yang mempelopori upaya pengiriman bantuan dengan perahu, mengatakan serangan Israel yang sengaja ditargetkan itu menewaskan staf dari Australia, Inggris, Palestina, Polandia, serta AS-Kanada.

AS, sekutu utama Israel, mengatakan pihaknya kecewa  dan sangat terganggu dengan serangan tersebut. “Pekerja bantuan kemanusiaan harus dilindungi saat mereka mengirimkan bantuan yang sangat dibutuhkan,” tulis juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS Adrienne Watson di X, sebelumnya Twitter.

Baca juga : 4 Pekerja Bantuan Asing dan Sopir Palestina Tewas dalam serangan Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan serangan itu tidak disengaja. Tentara Israel telah berjanji untuk mengadakan penyelidikan dan berjanji untuk membagikan temuannya secara transparan.

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron – yang semakin kritis terhadap perang Israel di Gaza – mengatakan negaranya telah meminta Israel untuk segera menyelidiki dan memberikan penjelasan yang lengkap dan transparan mengenai apa yang terjadi.

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan dia terkejut dan sedih"setelah mengetahui bahwa seorang warga Inggris termasuk di antara mereka yang tewas.

Baca juga : Prancis Setop Dana Pengungsi Palestina, Ikuti Amerika dan Inggris

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengecam serangan itu yang menurutnya sama sekali tidak dapat diterima. Ia menyebutnya Tindakan itu sebagai tragedi yang seharusnya tidak pernah terjadi.

Dia menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga sukarelawan Australia, Lalzawmi "Zomi" Frankcom, yang tewas dalam serangan itu.

"Dia hanya ingin membantu melalui kegiatan amal ini. Hal itu mencerminkan karakter remaja putri ini," kata Albanese. (AFP/M-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat