visitaaponce.com

Donald Trump Menyelesaikan Wawancara Pra-Hukuman dengan Departemen Probasi New York

Donald Trump Menyelesaikan Wawancara Pra-Hukuman dengan Departemen Probasi New York
Mantan Presiden Donald Trump telah menyelesaikan wawancara pra-hukuman dengan Departemen Probasi Kota New York setelah divonis dalam sidang(Truth social)

MANTAN Presiden Donald Trump menyelesaikan wawancara pra-hukuman dengan Departemen Probasi Kota New York, Senin setelah dia divonis dalam sidang uang tutup mulut bulan lalu, kata sumber yang akrab dengan proses tersebut kepada CNN.

"Pada hari ini, Presiden Trump menyelesaikan wawancara rutin dengan Kantor Probasi New York. Wawancara tersebut berlangsung tanpa kejadian dan berlangsung kurang dari tiga puluh menit," kata sumber tersebut, menambahkan, "Presiden dan timnya akan terus melawan Penyihir Manhattan DA yang melanggar hukum."

Wawancara tersebut berlangsung sekitar pukul 15.30 Senin, kata sumber kedua kepada CNN.

Baca juga : Donald Trump Salahkan Administrasi Joe Biden Setelah Dinyatakan Bersalah

CNN sebelumnya melaporkan pengacara Trump, Todd Blanche, akan hadir dalam pertemuan tersebut, yang biasanya dilakukan tanpa kehadiran pengacara terdakwa yang divonis.

Pertemuan itu merupakan bagian dari laporan yang akan disampaikan departemen probasi kepada Hakim Juan Merchan untuk membantu memutuskan hukuman Trump menjelang vonisnya, yang dijadwalkan pada pukul 10 pagi pada 11 Juli. Merchan bisa menjatuhkan hukuman percobaan atau hingga empat tahun penjara negara bagian atas setiap dakwaan, dengan maksimum 20 tahun.

Dalam wawancara pra-hukuman, terdakwa biasanya ditanyai tentang vonis mereka dan informasi dasar lainnya seperti pekerjaan dan riwayat pidana mereka. Terdakwa tidak harus berkooperasi dengan penyelidikan pra-hukuman rutin, tetapi seorang hakim bisa mengambil kesimpulan negatif dari kurangnya kerjasama terdakwa.

Baca juga : Tok! Donald Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Dakwaan Pemalsuan Catatan Bisnis

Sebagai bagian dari proses tersebut, tim hukum Trump dapat mengirimkan surat dukungan dari teman dan keluarganya kepada Merchan. Tim mantan presiden tersebut dijadwalkan akan mengirimkan rekomendasi hukuman mereka pada hari Kamis, menurut sumber yang akrab dengan rencana tersebut.

Kantor Jaksa Distrik Manhattan juga akan mengirimkan memo kepada hakim yang memberi tahu hakim hukuman apa yang dianggapnya layak bagi Trump.

Sebuah juri Manhattan bulan lalu menemukan Trump bersalah atas semua 34 dakwaan dalam sidang uang diamnya, menjadikannya mantan presiden pertama yang divonis atas kejahatan. Dia dituduh memalsukan catatan bisnis terkait pembayaran uang diam kepada bintang film dewasa pada tahun 2016. (CNN/Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat