DKI Cari Solusi Bagi Siswa Luar DKI yang Sulit Mendaftar PPDB
![DKI Cari Solusi Bagi Siswa Luar DKI yang Sulit Mendaftar PPDB](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/06/8beefbe5a58cfe251850d3592fa7462d.jpg)
PENDAFTARAN Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jalur prestasi akademik dan non prestasi akademik telah berakhir pada Jumat, (11/6). Namun, keluhan dari para orangtua calon peserta didik baru (CPDB) masih terus mengalir ke Dinas Pendidikan DKI.
Salah satunya adalah kesulitan yang dialami para CPDB dari luar DKI khususnya saat melakukan pra pendaftaran. Diketahui, bagi siswa dari luar DKI yang ingin masuk ke sekolah negeri di wilayah DKI harus melakukan pra pendaftaran pada 24 Mei sampai 4 Juni.
Para calon peserta didik baru (CPDB) ini kemudian akan mendapatkan nomor peserta untuk melakukan pembuatan akun pada proses PPDB yang berlangsung 7-11 Juni. Namun, banyak orangtua yang mengeluhkan tak bisa melakukan pra pendaftaran karena situs yang down.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau yang akrab disapa Ariza mengungkapkan pihaknya sudah menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat termasuk soal pelaporan kesulitan melakukan tahapan PPDB.
"Kita tidak bisa memberikan kebijakan yang berbeda-beda dari yang lain. Namun, apapun nanti kita mencarikan solusi yang baik tentu dengan tidak melanggar aturan yang sudah kita buat semua," ujarnya.
Di sisi lain, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meyakini dengan proses dan tahapan PPDB) seperti saat ini, perlahan-lahan kualitas sekolah negeri di Jakarta akan sama. Dengan demikian, tak ada lagi sekolah-sekolah berlabel unggulan atau favorit di Ibu Kota.
Orang tua pun tak perlu khawatir dengan pendidikan anak-anaknya karena kualitas sekolah negeri telah disamaratakan. Hal ini juga termasuk pada sekolah-sekolah swasta. Pemprov DKI juga akan berupaya semaksimal mungkin agar baik sekolah negeri maupun sekolah swasta memiliki kualitas yang sama dan biayanya terjangkau.
Untuk itulah, Ariza mengatakan, tidak ada rencana pembangunan sekolah negeri baru di Jakarta.
"Nanti pemprov ke depan akan memberikan penguatan bagi sekolah-sekolah swasta. Kami ingin sekolah swasta bisa lebih baik semuanya. Bukan dengan cara menambah jumlah sekolah negeri. Kita tidak ada niat menambah jumlah sekolah negeri. Justru selain meningkatkan kualitas dan optimalisasi sekolah negeri kita akan meningkatkan kualitas sekolah swasta," pungkasnya. (OL-8)
Terkini Lainnya
Pemprov DKI Janji Segera Cairkan Dana KJMU Senilai Rp9 Juta
Ormas Kuasai Lahan Parkir di Kawasan PRJ, Pemprov DKI Tak Bisa Berbuat Banyak
Pemprov DKI Siap Hadapi Penurunan Kualitas Udara
Pemprov DKI Ubah Aturan Bebas PBB Rumah di Bawah Rp2 Miliar
Meriahkan HUT Kota Jakarta, Inilah Daftar Dewan Juri DKJ Awards 2024
BPBD DKI Perkecil Dampak Banjr Rob di Pesisir Jakarta
Pejabat Senior Hamas Tewas dalam Serangan Udara Israel di Sekolah Gaza
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Ini Tips Menyiapkan Mental Anak Agar Bersemangat Masuk Sekolah
Serangan Israel di Sekolah PBB Menewaskan 16 Orang
Heru Budi Hartono Mendorong Pembangunan Sekolah Berkualitas di Sekitar Jakarta
Tips Menyiapkan Anak Masuk Sekolah
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap