visitaaponce.com

Tanggapi Kawasan Stasiun Banjir, LRT Jakarta Keluhan Warga Kami Terima

Tanggapi Kawasan Stasiun Banjir, LRT Jakarta: Keluhan Warga Kami Terima
Rangkaian kereta Lintas Rel Terpadu atau Light Rail Transit (LRT) melintas di Stasiun Velodrome(MI/Adam Dwi )

PT LRT Jakarta menanggapi adanya aduan warga terkait banjir di sekitaran kawasan Stasiun LRT Jakarta. Head of Corporate Secretary Division PT LRT Jakarta Sheila Indira Maharshi mengatakan siap menerima kritikan warga dan akan segera menindaklanjuti temuan tersebut.

"LRT Jakarta sangat terbuka untuk segala bentuk aduan/laporan yang disampaikan," ujarnya saat dihubungi, Kamis (8/6).

Lebih lanjut, saat ini LRTJ memiliki sistem yang telah terintegrasi dengan JAKI terkait laporan dan pengaduan.

Baca juga: LRT Jakarta Sampai Manggarai Beroperasi Akhir Tahun Depan

"Kami tindak lanjuti hingga tuntas," imbuhnya.

Menurutnya, sebagai layanan transportasi publik di Jakarta, pihaknya justru berterima kasih karena ada kritikan langsung dari anggota DPRD DKI Jakarta.

Baca juga: LRT Jakarta Bakal Diteruskan Ke Manggarai, DPRD: Subdisi Bisa Berkurang

"LRT Jakarta secara berkala melakukan pengecekan prasarana di sekitar area operasional LRTJ agar tidak menimbulkan dampak negatif baik bagi lingkungan maupun warga sekitar," jelasnya.

 

Pembangunan Stasiun LRT Menyebabkan Banjir

Sebelumnya, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ) menyebut bahwa pembangunan Stasiun LRT menyebabkan banjir, khususnya di kelurahan Jati dan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.

"Ada warga yang mengeluhkan sesudah ada stasiun, katanya wilayah di sana jadi banjir," kata dia dalam rapat komisi B DPRD DKI Jakarta, Rabu (7/6).

Politisi PKS itu menambahkan, dirinya menerima keluhan langsung dari warga yang tinggal di Kelurahan Jati dan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.

Dia menduga tiang penyangga yang menjadi pondasi bangunan stasiun menjadi penyebab utama banjir.

"Jadi, tiang-tiang Stasiun LRT Velodrome menjadi tersangka terjadinya banjir," kata dia.

MTZ sudah sempat mengadukan hal tersebut kepada pejabat setempat, namun pihak kelurahan dan kecamatan belum bisa memberikan solusi terkait banjir tersebut.

Dia berharap dengan adanya rapat ini, manajemen LRT dapat menindaklanjuti keluhan tersebut sehingga banjir tidak lagi terjadi kawasan Rawamangun dan Kelurahan Jati.

Stasiun LRT Jakarta Velodrome merupakan salah satu dari enam stasiun yang beroperasi dengan rute Pegangsaan Dua-Velodrome. Konstruksi Fase 1B LRT itu dibangun sejak tahun 2016 dan rampung 2019. (Far/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat