Pemprov DKI Akui Kesulitan Atasi Kabel Optik Semrawut
![Pemprov DKI Akui Kesulitan Atasi Kabel Optik Semrawut](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/23f7d6bfc3f8d0651cac2e66b24bebb9.jpg)
PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengingatkan dan mengancam pihaknya akan menghentikan izin penggalian bagi para operator kabel optik yang masih tidak taat dalam pemasangan kabel di Ibu Kota.
"Kemarin, saya sudah minta kepada kepala PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu). Kan kita sudah kasih izin lagi, tapi kalau masih bandel galinya enggak benar saya berhentikan lagi izinnya tiga bulan ke depan," kata Heru Budi saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (8/10) pagi.
Dia menambahkan, kalau galian masih berantakan lagi, saya berhentikan juga izinnya. Jadi nanti saya evaluasi.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diketahui memang masih mengalami kendala untuk menata kabel fiber optik semrawut di Ibu Kota.
Heru Budi mengakui sulit merapikan kabel semrawut di udara lalu dimasulkan ke bawah tanah.
Beberapa waktu lalu, Heru Budi juga tidak menjelaskan secara spesifik kendala apa yang dihadapi Dinas Bina Marga dalam penataan kabel-kabel semrawut tersebut.
Namun, dalam kesempatan berbeda, Dinas Bina Marga DKI pernah mengatakan, bahwa salah satu masalah yang dihadapi adalah belum semua wilayah di Jakarta masuk link Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT).
Kepala Bidang (Kabid) Prasarana dan Sarana Utilitas Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Samsul Bahri, menjelaskan, bahwa pembuatan SJUT itu sampai saat ini masih dilakukan.
Hingga Agustus 2023, baru 10 titik kawasan di Jakarta Selatan yang sudah tersedia SJUT. Beberapa di antaranya adalah kawasan Mampang Prapatan, Senopati, Jl Suryo, Walter Mongonsidi, Cikajang, dan Pattimura.
Samsul mengatakan, Dinas Bina Marga DKI telah memerintahkan agar perusahaan pemilik kabel utilitas memindahkan dari udara ke bawah tanah atau SJUT yang sudah terbangun.
"Dan memang butuh waktu dan proses karena panjang kilometer yang sudah dibangun SJUT itu sekitar 24,5 kilometer. Kan itu masih terus berproses," kata Samsul. (Ssr/Z-7)
Terkini Lainnya
Dorong Pemda Lain Bangun Sekolah dengan Kualitas Terbaik, Heru Budi: Agar tidak Pindah Ke Jakarta
Plang Jakhabitat DP Nol Rupiah Era Anies Hilang, Heru Budi: Saya enggak Utak-atik
Heru Budi Minta Disdik DKI Percepat Pencairan KJP
Gibran Blusukan di Jakarta, Ini Respons Heru Budi
Heru Budi Resmikan Penataan Rumah Vertikal di Palmerah
Warga Palmerah Mengeluhkan KJP yang Tak Kunjung Cari
Starlink Milik Elon Musk Gandeng FiberStar
Pelaku Perikanan Tangkap di Timika Diimbau Perhatikan Rute Kabel Laut
Starlink Besutan Elon Musk Lakukan Ekspansi Pasar Secara Agresif
Wakil Wali Kota Tangsel Gunting Kabel Fiber Optik yang Semrawut
Laba Bersih Tembus Rp521M, Mitratel Berhasil Jaga Komitmen dan Harapan Stakeholder
Batasi Impor Produk Elektronik, Kemenperin Terbitkan Permenperin Nomor 6 Tahun 2024
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Gandeng Benihbaik, Bigo Live Gelar Kampanye Dukung Yayasan Kanker Indonesia
Bantu Penyandang Penyakit Langka Cornelia de Lange Syndrome dengan Solo Cycling
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap