visitaaponce.com

Kemenkominfo Apresiasi Komitmen Operator Seluler yang Tingkatkan Kapasitas saat Lebaran

Kemenkominfo Apresiasi Komitmen Operator Seluler yang Tingkatkan Kapasitas saat Lebaran
Pelaksana tugas Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemenkominfo Ismail(Kemenkominfo)

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyambut baik komitmen para penyelenggara layanan telekomunkasi atau operator seluler untuk memberikan performa yang maksimal selama periode lebaran tahun ini.

Kemenkominfo memprediksi, pada musim arus mudik lebaran tahun ini, lalu lintas atau traffic layanan telekomunikasi meningkat di kisaran 11% sampai 36% dari kondisi harian normal. Lonjakan tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan masa arus mudik pada tahun-tahun sebelumnya yang hanya di kisaran 11% sampai 20%.

"Perkiraan lonjakan trafik dari kondisi normal ini bukan angka yang kecil. Kalau 36% berarti lebih dari seperempat dari kapasitas. Oleh karena itu kapasitas harus betul-betul ditingkatkan. Semua operator besar perlu meningkatkan kapasitas dengan jumlah yang cukup fantastis, harus mempersiapkan diri dengan baik akibat lonjakan arus mudik ini,” ujar Pelaksana tugas Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemenkominfo Ismail dalam Podcast TokTok Kominfo Eps Mudik Lebaran 2023, Selasa (18/04). 

Baca juga:

Adapun, komitmen yang dilakukan operator seluler adalah dengan menambah kapasitas dan mendirikan posko-posko layanan telekomunikasi di jalur mudik.

Secara rinci, Telkom Group telah menyiapkan kapasitas layanan telekomunikasi sebesar 395 ribu giga bytes per second (Gbps) dan 69 posko layanan telekomunikasi. Sedangkan untuk Telkomsel yang menangani layanan trafik internet di kisaran 12.590 Gbps dan 127 posko.

Baca juga:

“Indosat juga akan mengantisipasi lonjakan ini sampai dengan kapasitas 7.273 Gbps dan akan menyiapkan posko nasional dengan model operasi digital, termasuk pemanfaatan artificial intelligence dan otomasi di berbagai posko yang disiapkan di Indosat,” paparnya. 

Sementara, untuk kapasitas yang disiapkan XL Axiata dilaporkan mencapai 6.200 Gbps dengan seribu personil yang bersiaga dalam rangka mengantisipasi arus mudik. 

“Untuk Smartfren, mereka akan menyiapkan sampai dengan 400 Gbps dengan empat posko mudik tersebar di seluruh Indonesia. Jadi, itu secara garis besar kalau kita lihat dari sisi kapasitas,” ujarnya.

Kemenkominfo juga telah melakukan koordinasi dengan seluruh operator seluler untuk mengantisipasi cakupan wilayah atau coverage di lokasi-lokasi yang padat ketika arus mudik lebaran.

“Harus ada coverage baru terutama di daerah-daerah yang berpotensi melonjak tinggi, misalnya di rest area dan jalan tol. Itu perlu disiapkan mobile combed BTS (Base Transceiver Station). Jadi bukan BTS yang stasioner yang sudah ada, tapi khusus untuk lonjakan di daerah-daerah yang melonjak secara sesaat kita perlu siapkan mobile combed termasuk daerah wisata, daerah rest area, kemudian daerah-daerah pemberhentian kunjungan pusat-pusat transportasi mal dan sebagainya,” tandas Ismail. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat