Agroekolog Sarankan Petani Gunakan Pupuk Organik, Ini Alasannya
![Agroekolog Sarankan Petani Gunakan Pupuk Organik, Ini Alasannya](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/03/21a1ad0731112e6f60d2fbbf21c9aa66.jpg)
BANYAK kalangan petani di Indonesia masih mengeluhkan mahalnya harga pupuk non subsidi, sementara untuk pupuk subsidi alokasi dari pemerintah terbatas untuk penuhi kebutuhan petani.
Menanggapi hal itu, Syamsul Asinar Radjam, Pembina Institut Agroekologi Indonesia (INAgri) mengatakan, seluruh stakeholder harus bekerja sungguh-sungguh dan ikhlas untuk membuat petani menjadi mampu agar dapat memutus ketergantungan terhadap pupuk kimia.
Menurutnya, sudah sejak lama pemerintah mencanangkan program seperti Go Organik 2010. Namun, program tersebut kurang berlangsung dengan baik, karena orientasinya tidak seperti yang diharapkan, yakni memutus ketergantungan petani terhadap asupan pupuk kimia tersebut.
"Gantinya, pemerintah membangun infrastruktur dan segala macamnya untuk mendorong pabrik pupuk nasional, memproduksi pupuk organik selain pupuk kimiawi yang jadi produksi unggulan mereka," ungkapnya di Palembang, Kamis (24/3).
Untuk memberikan alternatif bagi ketergantungan pupuk kimia, Syamsul mengatakan, perlu kesungguhan para pihak yang menemani petani.
"Penyuluh sungguh-sungguh menyuluh, pendamping sungguh-sungguh mendampingi, kesungguh-sungguhan dalam menyusun program pertanian bukan sekedar penyerapan anggaran, dan perlu memberikan garansi serta insentif bagi petani yang berikhtiar memutus ketergantungan pada pupuk kimia," jelasnya.
Soal alternatif untuk menggunakan pupuk organik, menurutnya, pupuk alami atau pupuk organik bukan alternatif. Namun, menjadi sebuah keharusan.
Sebab, sebagian besar tanah pertanian hari ini sudah kehilangan kesuburan alaminya akibat penggunaan pupuk kimia terus menerus dalam jangka waktu lama.
"Solusinya adalah kembali mengembalikan sebanyak mungkin bahan organik ke tanah-tanah pertanian, baik dalam bentuk kompos, pupuk hijau, bahan pembenah tanah, mulsa alami dan lain sebagainya," kata dia. (OL-13)
Baca Juga: Jelang Operasi Ketupat, Korlantas Pastikan Siap Kawal Mudik Lebaran 2022
Terkini Lainnya
Serapan Pupuk Subsidi Baru 32%, Komisi IV DPR: Penyaluran tidak Efektif
Aplikasi Digital Kunci Distribusi Pupuk Subsidi Tepat Sasaran
Kementan Pastikan Distribusi Pupuk Tepat Sasaran
Taati Penugasan Pemerintah, Pupuk Kujang Siap Tingkatkan Produksi
Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran, Kementan Terus Sosialisasikan Permentan 1/2024
Muncul Penawaran Pupuk Subsidi Lewat Medsos di Sragen, Dinas Pertanian Sragen Yakin Penipuan
Penjualan Meningkat, Pupuk Kaltim Apresiasi Para Distributor
Pemerintah Jaga Stok Pupuk dengan Harga Terjangkau untuk Petani
Pupuk Indonesia Siapkan 1,7 Juta Ton hingga Akhir Tahun
Plt Mentan Pastikan Stok Pupuk Subsidi dan Nonsubsidi Aman di Kios
Pupuk NPK dan Urea Turut Tingkatkan Produktivitas Tanaman
Lebih Hemat, Para Petani Mulai Beralih Gunakan Pupuk Organik
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap