Ganjar Setuju Lokananta Jadi Objek Wisata
![Ganjar Setuju Lokananta Jadi Objek Wisata](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/07/e72aaa1ca01b934feb07c7810cb1def6.jpg)
GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyetujui permohonan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) untuk menjadikan Lokananta menjadi destinasi wisata di Kota Surakarta. Lokananta sarat dengan sejarah musik Nusantara sejak 1956.
"Pokoke setuju. Untuk itu perlu kerja bandung bondowoso, supaya cepat terwujud dan muncul Lokananta reborn yang bermanfaat untuk pengembangan ekonomi wisata kreatif dengan konten musik, kuliner dan museum di Kota Solo," kata Ganjar di kompleks Lokananta, Solo, Kamis (14/7).
Penegasan itu dipaparkan Ganjar, usai menerima paparan dari direksi PT Danareksa, sebagai holding BUMN yang akan melakukan pembiayaan revitalisasi Lokananta. Pelaksanaanya akan dilakukan oleh PT PPA selaku anak usaha binaan, dengan konsep kreatif dan komersial berbasis musik lokal dan nasional.
Tidak disebutkan berapa biaya yang akan dipergunakan untuk merevitalisasi bangunan bersejarah yang lengkap dengan koleksi arsip berbagai piringan hitam dan dokumentasi suara berbagai kebudayaan Indonesia sejak awal kemerdekaan RI. Hanya ditegaskan proses peletakan batu pertama akan dilaksanakan pada awal Agustus 2022.
Dirut Danareksa, Ari Soerono menyatakan, persoalan berapa besar pembiayaan masih dalam perhitungan. "Nanti dua tahap, tapi Desember sudah soft launching."
Dalam revitalisasi berdasar lima pilar pengembangan itu, Lokananta akan tetap mempertahankan fisik cagar budaya yang berdiri di atas lahan 21.500 meter persegi. Namun untuk konten kuliner akan mengadopsi konsep ruang bisnis Sarinah Jakarta.
Direktur Utama PT PPA, Yadi Jaya Ruchandi menegaskan, proses revitalisasi Lokananta, menjadi sebuah pusat studio musik lengkap dengan amphithreatre, museum dan arsip, merchandise dan IP management, galery UMKM dan pusat kuliner. Pembangunannya diharapkan tuntas pada April 2023.
Lokananta yang berarti musik dari surga itu, ketika sudah direvitalisasi, maka museum dan arsipnya harus branding.
"Kan menjadi Lokananta baru atau Lokananta Reborn. Jadi selain menjadi branding juga akan menjadi pusat riset yang berfungsi pusat wisata musik. Setiap hari menjadi ajang kreasi musik Nusantara," tambah Ganjar.
Sementara Wali Kota Gibran Rakabuming Raka mengaku sejak menjabat ingin terjadi pemberdayaan ekonomi kreatif dan muncul objek wisata baru, sehigga mendorong agar revitalisasi Lokananta cepat berlangsung.
" Harus segera terwujud. Tadi disebutkan awal Agustus mulai, Desember soft launching dan tahun depan tuntas. Ini bagus sekali untuk Solo ke depan," tandasnya. (N-2)
Terkini Lainnya
Pemerintah Siapkan Tim Koordinasi Nasional Vokasi
Pemprov DKI Akui Revitalisasi Kota Tua Terlambat
Presiden: Lanjutkan Transformasi Sarinah
Revitalisasi 46 Halte Transjakarta, DPRD DKI: Halte Harus Nyaman Bagi Penumpang
Soal Revitalisasi Monas, Ketua DPRD Sebut Kebijakan Anies Rancu
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap