visitaaponce.com

Revitalisasi 46 Halte Transjakarta, DPRD DKI Halte Harus Nyaman Bagi Penumpang

Revitalisasi 46 Halte Transjakarta, DPRD DKI: Halte Harus Nyaman Bagi Penumpang
Calon penumpang menaiki bus TransJakarta di Halte Bundaran HI, Jakarta, Minggu (10/4/2022). PT Transjakarta melakukan revitalisasi 46 halte.(ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

ANGGOTA Komisi B DPRD DKI Jakarta, Abdul Aziz mengapresiasi PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) yang melakukan revitalisasi 46 halte di Jakarta.

Menurutnya, halte memang seharusnya menunjang kebutuhan penumpang sehingga menjadi tempat yang nyaman saat bermobilisasi menggunakan transportasi umum.

"Halte harus bisa menjadi tempat yang nyaman untuk penumpang. Fasilitas utama seperti toilet, musholla dan air minum sangat penting untuk diadakan di halte," kata Aziz kepada Media Indonesia, Sabtu (16/4).

Baca juga : DPRD DKI Kritik Perubahan Nama Halte Transjakarta yang Tanpa Sosialisasi

Diharapkan dengan menghadirkan halte yang nyaman bisa mendorong penggunaan transportasi publik di masyarakat.

Sebelumnya, Transjakarta sudah mulai melakukan proses revitalisasi 11 halte. Pembongkaran sembilan halte akan dilakukan secara bertahap pada Jumat (15/4) tengah malam.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta, Angelina Betris menyebutkan, 11 halte yang akan direvitalisasi terdiri dari Halte Dukuh Atas 1, Halte Tosari, Halte Juanda, Halte Cawang Cikoko, Halte Bundaran HI, Halte Sarinah, Halte Kebon Pala, Halte Kwitang, Halte Balai Kota, Halte Gelora Bung Karno (GBK) dan Halte Stasiun Jatinegara 2.  

Baca juga : Angkutan Umum Harus Bersih Dari Atribut Kampanye

“Pembongkaran halte dilakukan secara bertahap pada sembilan halte. Sebab, Halte Kwitang dan Balai Kota sudah dibongkar sebelumnya. Sehingga bisa lanjut proses pembangunan,” ujarnya, Jumat (15/4).

Betris menjelaskan, 11 halte ini bagian dari 46 halte yang akan direvitalisasi pada tahun 2022. Ke-11 halte tersebut nantinya ditutup secara total selama proses konstruksi guna menjaga keamanan dan keselamatan pelanggan.

Sebagai alternatif, Transjakarta telah menyiapkan dua rute shuttle bus yang akan melayani pelanggan, baik dari maupun menuju bus setop terdekat dari halte yang sedang direvitalisasi.

Baca juga : Pemprov DKI Targetkan Penumpang Angkutan Umum Capai 4 Juta di 2025

Dua layanan shuttle bus tersebut terdiri daru rute Bank Indonesia (BI)-Bundaran Senayan yang beroperasi di koridor 1, dan rute Pecenongan-Juanda di koridor 2.

“Shuttle bus akan beroperasi setiap hari mulai pukul 05.00-22.00 atau mengikuti kebijakan PPKM yang berlaku," katanya.

Rute shuttle bus tetap bertarif normal Rp 3.500 dan dapat diakses dengan cara melakukan tapping di dalam bus sebagai alat bayarnya.  

Baca juga : Harga Bus Listrik Lebih Mahal 30 Persen, TransJakarta Minta Pemerintah Beri Insentif

Selama proses revitalisasi halte, pelanggan Koridor 3 (Kalideres-Pasar Baru) dapat turun di Halte Pecenongan atau Halte Pasar Baru. Pelanggan Koridor 3 (Kalideres-Pasar Baru) dapat turun di Halte Pecenongan atau Halte Pasar Baru.

Pelanggan Koridor 5 (Ancol-Kampung Melayu) dapat turun di Halte Pasar Jatinegara atau Halte Slamet Riyadi. Pelanggan Koridor 9 (Pluit-Pinang Ranti) dapat turun di Halte Cawang Ciliwung atau Halte Tebet BUMD. Pelanggan Koridor 11 (Kampung Melayu-Pulogebang) dapat turun di Halte Flyover Jatinegara atau Halte Jatinegara RS Premiere.

Sebagai informasi, proses konstruksi revitalisasi halte ini berlangsung sekitar enam bulan dan halte akan difungsikan kembali sampai seluruh pengerjaan selesai pada Desember 2022. (Hld/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat