Semen Gresik Terus Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
![Semen Gresik Terus Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/07/63e982c21e39377dd2349c0a90586f88.jpg)
PT SEMEN Gresik (PTSG) konsisten menjadi perusahaan yang berkomitmen
mengoptimalkan pemanfaatan bahan bakar alternatif guna mewujudkan operasional yang berkelanjutan.
Bahan bakar alternatif sebagai substitusi energi panas yang digunakan dalam proses produksi di antaranya ialah sekam padi, tongkol
jagung (bonggol) dan limbah kulit.
Senior Manager of Communications and CSR PTSG Dharma Sunyata mengungkapkan volume bahan bakar alternatif tiap tahun terus meningkat. Misalnya untuk sekam padi dan bonggol jagung diharapkan tahun ini bisa mencapai 200 ton per bulan, sedangkan limbah kulit 100 ton per bulan.
Sebagai perbandingan, setiap 1 ton sekam bisa menggantikan 0,2 ton batu bara, sedangkan 1 ton limbah kulit mampu menggantikan 1,05 ton batu bara.
"Penggantian energi panas yang dihasilkan dari penambahan bahan bakar utama dan alternatif mengalami progress positif dengan target di tahun 2022 adalah 0,39%. Seiring dengan peta jalan perusahaan tentang konservasi energi yang dengan target substitusi energi pada 2026 bisa mencapai 15%," lanjut Dharma.
Dengan melakukan substitusi bahan bakar utama melalui bahan bakar
alternatif, PTSG berusaha untuk mereduksi emisi gas rumah kaca, emisi udara, hingga efisiensi energi pada operasional perusahaan.
Pemanfaatan bahan bakar alternatif, lanjut dia, juga sebagai wujud
memberikan solusi jangka panjang dalam mengatasi persoalan sampah domestik, sehingga Semen Gresik memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat luas.
"Ini sebagai solusi strategis penanganan limbah pertanian di lingkungan
sekitar pabrik, menciptakan perusahaan yang ramah lingkungan serta
mendukung program Pemerintah terkait perubahan iklim," tegasnya.
Dharma menambahkan, guna mencapai target bahan bakar alternatif yang diharapkan, pihaknya terus meningkatkan konsumsi bahan bakar dan mencari jenis limbah lain. "Perusahaan terus bergerak dengan sistem manajemen lingkungan yang andal, efisiensi energi, hingga penurunan emisi dalam jangka panjang," tandas Dharma. (N-2)
Terkini Lainnya
Begini Dampak Buruk Mesin Menggunakan Bensin Eceran untuk Kendaraan
4 Bahaya jika Tangki Motor Sering Kehabisan Bensin
WWF Dorong Perbankan Perkuat Pengelolaan Risiko Perubahan Iklim
BPS: Inflasi Tahunan 2,84 Persen pada Mei 2024
SBI Terus Dorong Inovasi dan Efisiensi untuk Hadapi Tantangan Industri
Bahaya Tangki Bensin Motor Injeksi jika Kosong, ini Akibatnya
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap