visitaaponce.com

Pemkab Sumedang jadi Daerah ke-24 Belajar KKPD ke Cilegon

Pemkab Sumedang jadi Daerah ke-24 Belajar KKPD ke Cilegon
(DISKOMINFO)

SETELAH pekan lalu Pemkot Cilegon belajar Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang, Jawa Barat, kini giliran Pemkab Sumedang yang datang ke Kota Cilegon, Selasa (12/9). 

Kunjungan tersebut dalam rangka studi tiru implementasikan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD). Pemkab Sumedang merupakan daerah yang ke-24 yang melakukan kunjungan ke Kota Baja terkait pelaksanaan program KKPD.

Tampak hadir menerima kunjungan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kota Cilegon Dana Sujaksani, Kepala Bidang Perbendaharaan BPKPAD Kota Cilegon Noppy Kusuma beserta tim KKPD Kota Cilegon, serta Pimpinan Cabang Bank BJB Kota Cilegon Doddy Irawadi.

Baca juga: Kota Cilegon Jadi Contoh Suksesnya KKPD bagi Semarang dan Jambi

Sedangkan tamu dari Pemkab Sumedang dipimpin Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ine Inajah dan tim dari Bank BJB Cabang Sumedang. Ine mengapresiasi Pemkot Cilegon yang telah mengimplementasikan sistem KKPD sehingga menjadi daerah percontohan bagi pemerintah daerah lainnya di Indonesia. 

“Kami ingin belajar langsung implementasi KKPD ini di Cilegon yang telah lebih dulu melaksanakan digitalisasi pembayaran belanja uang persedian melalui KKPD, sehingga kami dapat gambaran yang jelas tentang KKPD ini," kata Ine Inajah, sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon.

Studi tiru KKP ini, kata Ine, dinilai penting untuk mengetahui lebih dalam mengenai mekanisme alur penatausahaan, pencatatan serta pertanggungjawabannya dalam sistem aplikasi pengelolaan keuangan daerah.

Baca juga: Pemkab Pandeglang Studi Tiru Implementasi KKPD Kota Cilegon

"Begitu juga halnya dengan sharing kendala yang dihadapi serta kelebihannya dalam hal implementasi KKPD ini. Tentu tujuannya tidak lain agar kami bisa segera mengimplentasikan di daerah kami secepatnya," ungkap Ine.

Sementara itu, Kepala BPKPAD Kota Cilegon Dana Sujaksani mengaku siap berbagi informasi terkait pemahaman KKPD. Menurutnya, setiap daerah memiliki karakteristik dan kendala yang berbeda beda dalam menerapkan KKPD. 

"Oleh karenanya Pemkot Cilegon pun sangat intens menjalin komunikasi serta kerja sama yang baik, dan bersinergi dengan Pemerintah Pusat (Kemendagri), Perbankan (Bank BJB) sebagai mitra pelaksanaan pembayaran KKPD agar sistem pembayaran berbasis kartu kredit dapat diimplementasikan dengan baik," jelas Dana.

Baca juga: Kartu Kredit Pemerintah dan QRIS Bukti Ekonomi Digital Indonesia Maju

Kabid perbendaharaan BPKPAD Kota Cilegon Noppy Kusuma menambahkan, implementasi KKPD di Cilegon masuk dalam percontohan atau pilot project sesuai dengan arahan dari Kemendagri.

"Untuk itu kami juga akan terus berupaya mengawal KKPD ini. Kami akan terus mengevaluasi apa saja yang kurang dalam implementasi KKPD ini agar kedepan lebih baik, bermanfaat dan memberikan pelayanan terbaik," harapnya. (Adv)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Chadie

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat