Erupsi Gunung Lewotobi, PVMBG Imbau Warga Tidak Lepas Masker
PUSAT Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui Balai Pemantauan Gunung Api dan Mitigasi Bencana Gerakan Tanah Nusa Tenggara mengimbau masyarakat untuk tidak melepas masker guna mengantisipasi dampak gas belerang (sulfur) dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Pakai masker dan pelindung mata," kata Kepala Balai Pemantau Gunung Api dan Mitigasi Gerakan Tanah Wilayah Nusa Tenggara, Zakarias Ghele Raja, di Kecamatan Wulanggitang, Flores Timur, Minggu (7/1).
Usai naiknya status Gunung Lewotobi Laki-laki dari level II (Waspada) menjadi level III (Siaga) pada 1 Januari 2024, warga beberapa desa di dua kecamatan yakni, Wulanggitang dan Ile Bura mulai mengungsi baik ke posko-posko yang telah terbangun maupun rumah warga.
Zakarias mengatakan erupsi menyebabkan hujan abu vulkanik dan aroma belerang yang mulai tercium dengan intensitas sedang-kuat selang satu pekan sejak naiknya status gunung.
Ia meminta masyarakat untuk tidak melepas masker saat melakukan aktivitas untuk menghindari gangguan pernapasan akibat debu dan aroma belerang.
Zakarias juga menegaskan larangan untuk beraktivitas dalam radius tiga kilo meter dari pusat erupsi serta sektoral empat kilo meter pada arah barat laut utara dan barat daya dari pusat erupsi.
Pengamatan kegempaan menunjukkan adanya peningkatan Gempa Vulkanik Dalam dan Gempa Vulkanik Dangkal yang cukup signifikan dalam satu minggu terakhir.
Kemunculan gempa-gempa ini mengindikasikan peningkatan tekanan atau stres pada tubuh gunung api yang berkaitan dengan suplai magma pada kedalaman dalam dan dangkal. "Jika terjadi erupsi dan hujan abu, masyarakat diimbau tetap di dalam rumah," ucapnya. (Ant/Z-4)
Terkini Lainnya
Aktivitas Tujuh Gunung Berapi Meningkat sejak Januari, Kebetulan Terjadi Bersamaan
Gunung Kanlaon di Filipina Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km
Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Meletus
335 Rumah Baru Disiapkan untuk Korban Banjir Lahar di Sumbar
Kawasan Gunung Berapi Campi Flegrei Italia Dilanda Gempa Magnitudo 4,4
Gunung Semeru Dua Kali Erupsi pada Kamis Pagi
Bandara Frans Seda Maumere Ditutup Akibat Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Gunung Lewotobi Kembali Erupsi, Ketinggian Abu Vulkanik 400 Meter
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 700 Meter
Erupsi Hampir Setiap Hari, Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT Naik Status Jadi Siaga
2 Kabupaten di Pulau Flores Dihujani Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Zona Bahaya Erupsi Gunung Lewotobi Radius 2 Kilometer
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap