Meski Tanpa Rowing dan Kano, PODSI Bertekad Sukses di SEA Games 2023
![Meski Tanpa Rowing dan Kano, PODSI Bertekad Sukses di SEA Games 2023](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/492a60266ff71ce1fec9112911949c09.jpg)
WAKIL Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) Budiman Setiawan siap mengoptimalkan peluang yang ada meski disiplin rowing dan kano/kayak absen di ajang SEA Games XXXII/2023 di Phnom Penh, Kamboja, 5-17 Mei.
PODSI, saat ini, tengah mempersiapkan atlet perahu tradisional atau perahu naga yang menjadi satu-satunya disiplin dari cabang olahraga dayung pada pesta olahraga dua tahunan di Asia Tenggara tersebut.
"Kami akan memberangkatkan 30 atlet terdiri dari 24 putra dan 6 putri, sesuai dengan peraturan pada SEA Games. Mereka sudah melakukan persiapan sejak 1 Januari 2023 di Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat," kata Budiman di sela Rakernas KONI 2023 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (13/3).
Baca juga: PB PRSI Targetkan Tiga Emas dari Cabor Renang di SEA Games Kamboja
Menurut Budiman, pada SEA Games 2023 di Kamboja, perahu naga melombakan 13 nomor. Namun negara peserta selain tuan rumah, hanya boleh mengikuti 8 nomor.
"Dari 8 nomor tersebut, semoga kita bisa mengambil (emas) paling tidak setengahnya," ujar Budiman.
Sebelumnya, Chef de Mission (CdM) SEA Games 2023 Lexyndo Hakim mengatakan Indonesia berpotensi kehilangan 39 medali emas yang berasal dari enam cabang olahraga yang tidak dipertandingkan/dilombakan pada pesta olahraga terbesar se-Asia Tenggara edisi ke-32 tersebut.
Baca juga: Wushu Indonesia Siapkan 14 Atlet untuk SEA Games 2023 Kamboja
Delapan emas di antaranya yang hilang adalah dari rowing dan enam emas dari kano dan kayak. Selebihnya dari cabang panahan yakni 5 emas, 8 dari menembak, 2 dari boling, dan 3 emas yang hilang dari cabang catur.
"Sisanya, potensi 7 emas pada cabang SEA Games 2023 Kamboja yang eventnya tidak dipertandingkan. Sebut saja artistic gymnastic, womens floor excercise, e-sport free fire mobil, dan team event. Balap sepeda downhill individual putri dan Individual Time Trial putri juga tidak dilombakan," kata Lexy.
Budiman pun menyayangkan keputusan tuan rumah. Padahal rowing dan kano/kayak adalah cabang olahraga yang masuk atau dilombakan pada Olimpiade.
"Kami sudah berusaha untuk itu (memperjuangkan untuk dilombakan). Tapi dari sana (tuan rumah) tetap tidak mau, sehingga kami fokuskan rowing dan kano/kayak fokus untuk Asian Games 2023 dan kualifikasi Olimpiade," kata Budiman.
Sebelumnya, pada SEA Games XXXI/2021 yang bergulir tahun lalu di Vietnam, olahraga yang masuk dalam naungan PODSI menjadi salah satu penyumbang medali terbanyak untuk Kontingen Indonesia.
Dari rowing, Indonesia mendapat 8 emas dan 6 perak. Lalu, kano dan kayak membawa pulang 6 emas, 8 perak, 3 perunggu. Adapun perahu naga tidak dilombakan.
Terakhir traditional boat race dilombakan pada SEA Games XXX/2019 di Filipina. Kala itu, Indonesia meraih 4 emas dan 2 perak. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Ricky Soebagdja Apresiasi Kerja Tim di Laga Perdana Piala Thomas Uber 2024
Indonesia Banding Sanksi AFC di Final SEA Games
Thailand Hukum Pemain dan Ofisial Timnas Terkait Perkelahian di Final Sepak Bola SEA Games 2023
Erick Thohir Hidupkan Kembali Revolusi Mental Jokowi
Pemain Timnas U-22 dan Indra Sjafri Disiapkan untuk Asian Games 2023
Kontroversi SEA Games Kamboja: Dari Podium Gelap hingga Tudingan Pakai Atlet Tiongkok
Garuda Muda Pasang Kewaspadaan Tinggi Hadapi Vietnam di Semifinal SEA Games
Garuda Muda Jangan Terbebani Target Emas di Laga Perdana SEA Games
Seleksi Skuad Timnas U-22 untuk SEA Games 2023 Masih Ketat
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap