visitaaponce.com

IDI dan PORSI Kenalkan Olahraga Roundnet dalam Rangka Hari Olahraga Nasional 2023

IDI dan PORSI Kenalkan Olahraga Roundnet dalam Rangka Hari Olahraga Nasional 2023
Ketua Umum PB IDI Adib Khumaidi bermain roundnet dengan Ketua Umum PORSI Genta Fajar dan 2 pemain roundnet.(MI/Joan Imanuella Hanna Pangemanan)

IKATAN Dokter Indonesia (IDI) bersama Persatuan Olahraga Roundnet Seluruh Indonesia (PORSI) memperkenalkan olahraga baru yang disebut roundnet di Indonesia untuk merayakan Hari Olahraga Nasional 2023, yang jatuh pada 9 September.

Menurut Ketua Umum PORSI Genta Fajar, roundnet adalah olahraga yang menggabungkan unsur-unsur dari beberapa jenis olahraga, seperti voli, tenis meja, badminton, dan tenis. Olahraga ini dimainkan oleh dua orang per tim dan memiliki tiga sentuhan maksimal seperti voli.

Roundnet bisa dimainkan dengan peraturan dasar yang mirip dengan voli pantai. Permainan ini menggunakan bola karet kecil dan trampolin bulat dengan net berdiameter 90 cm dan tinggi 21 cm dari permukaan tanah.

Baca juga : Waspadai Sakit tanpa Gejala, Osteoporosis

Saat bermain, dua tim berlawanan dalam permainan turnamen, tetapi dalam permainan keluarga bisa dimainkan oleh lima lawan lima. 

Selama bermain, pemain roundnet dapat berputar mengelilingi net sejauh 360 derajat, dan bola harus tetap menyentuh net dengan maksimal tiga sentuhan. Permainan ini terdiri dari dua set dengan skor maksimal 21, seperti dalam bulu tangkis.

Roundnet juga melibatkan UMKM dalam industri olahraga dengan menciptakan peralatan roundnet dari rotan. Peralatan roundnet yang sederhana dan mudah dilipat memungkinkan permainan ini dimainkan di berbagai tempat.

Baca juga : Empat Aspek Ekosistem Olahraga Nasional agar Bisa Berkembang Lebih Baik

Menurut dokter spesialis olahraga Listya Tresnanti Mirtha, roundnet termasuk dalam jenis olahraga yang memenuhi berbagai aspek kebugaran. Olahraga ini memiliki manfaat seperti meningkatkan daya tahan kardiorespirasi, koordinasi dan ketangkasan, mengurangi stres, serta mempromosikan kerja sama tim. Selain itu, roundnet memiliki risiko cedera yang minimal.

Saat ini, roundnet sudah menjadi bagian dari ekstrakurikuler di sekolah dan kegiatan di kampus, serta telah memiliki komunitas di beberapa provinsi di Indonesia, termasuk Jawa Barat, Riau, Banten, Bali, dan Jakarta.

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) IDI Adib Khumaidi menyatakan IDI memiliki tanggung jawab untuk memastikan roundnet dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat Indonesia dan berkontribusi positif terhadap kesehatan mereka.

"Dengan alat sederhana yang tidak butuh lapangan lebar, kita punya sebuah lifestyle yang bisa kita dorong di lifestyle masyarakat Indonesia untuk berolahraga," ucap Adib. (Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat