visitaaponce.com

BANYAK tercipta all Indonesian final di arena Fox's Indonesia Para Badminton International 2023 di Solo. Namun unggulan utama Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah harus berjuang keras, karena di laga pamungkas, harus berhadap hadapan dengan pasangan gado-gado kuat Turki dan India, Tugce Celik/Vaishnavi Puneyani.

Laga final ganda putri nomor SL3-SU5 tentu sangat menarik di simak,karena kedua pasangan selalu bermain taktis sejak babak penyisihan,hingga semifinal yang berlangsung di GOR Sritex Arena, Solo sepanjang Sabtu (9/9).

Ratri/Khalimatus pada semifinal Sabtu siang (9/9) mengalahkan pasangan Merah-Putih lainnya, yakni Lia Priyanti/Qonitah Ikhtiar Syakuroh langsung dua gim, 21-16 dan 21-13.

Sementara itu calon lawannya di laga final, Tugce Celik/Vaishnavi Puneyani mengkandaskan harapan gado gado India-Australia, Charankeet Kaur/ Lam Tsz juga dalam dua gim, 21-10 dan 21-9.

Bagi Ratri/Kalimatus kemenangannya di semifinal atas Lia/Qonitah sudah yang kesekian kali. Mereka bertemua terakhir saat di ASEAN Para Games Kamboja 2023.11

"Kami menang karena paham kekuatan  Lia Priyanti/ Qonitah Ikhtiar Syakuroh, sehingga mampu mengalahkan sekali lagi dalam  dua gim, 21-16 dan 21-13 di Solo ini," kata Ratri usai pertandingan semi final yang ketat di Solo.

Sebenarnya pada gim kedua semifinal,  Lia/Qonitah mengawali laga dengan leading 3-0. Namun setelahnya keduanya sering langkah mati, sehingga Ratri/Khalimatus langsung tancap gas untuk unggul 15-7, sebelum menutup kemenangan dengan  21-13.

Meski turnamen Fox's Indonesia di Solo ini untuk mengejar poin Paralimpiade Paris 2204, Ratri berpesan kepada sesama wakil Indonesia di final, agar tetap menjaga kondisi, mengingat jadwal yang menanti sangat padat.

"Masih ada banyak event, terdekat Asian Para Games 2023. Jadi teman teman yang masuk final di Solo ini tetap harua fokus dan jaga kondisi jangan sampai cedera," pesan dia.

Selain sektor ganda, Indoneaia juga meloloskan pasangan ganda campuran Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah ( SL3-SU5) ke final, setelah dalam all Indonesia semifinal menaklukkan Hafizh Briliansyah Prawiranegara/Syakuroh Qonitah Ikhtiar dengan 21-16 dan 23-21.

Kedua pasangan ganda campuran Indonesia ini juga sudah sering berhadapan.Pada edisi tahun lalu, mereka bertemu di final Fredy/Khalimatus yang keluar sebagai juara.

"Ini hasil yang luar biasa ya. Kita bisa keluar dari tekanan, terutama di game kedua tertinggal dua poin 17-19 tapi bisa bangkit," sergah pebulutangkis putra Solo itu usai mengalahkan Hafizh/Qonitah.

Pada laga final, Fredy/Khalimatus akan berhadapan dengan wakil Indonesia lainnya, Hikmat Ramdani/ Leani Ratri Oktila yang dalam semifinal menggilas pasangan Turki, Ilker Tuzcu/Halime Yildiz dengan 21 - 11 dan 21 - 19.

Di tunggal putra Indonesia nomot SU5, Dheva Anrimusti susah payah menang dalam tiga gim saat menghadapi andalan Turki, Ilker Tuscu dengan 17-21, 21-8 dan 21-8, pada partai final berjumpa dengan Suryo Nugroho.

Suryo Nugroho dalam semifinal mengakahkan semasa wakil Indonesia, Oddie Kurnia Dwi dengan dua gim langsung, 21-10 dan 21 - 13.

Sedang Dimas Tri Aji, pebulutangkis dengan tubuh pendek ( SH6) yang berhasil menjungkalkan harapan unggulan Peru, Hector Jesus Salva Tunque, dengan 21-12 dan 21-14, di partai final akan berhadapan dengan pemain putri Indonesia, Rina Marlina yang di semi final mengalahkan dengan mudah Irianti Yunia Widya dengan 21-6 dan 21-7. 

Secara keseluruhan tim tuan rumah Indonesia mendominasi partai final FOX’S Indonesia Para Badminton International 2023.  Dari 17 nomor yang dipertandingkan, skuad Merah Putih berpeluang besar meraih 14 medali emas dan mempertahankan gelar juara umum. (WJ/R-1)