Tim Rowing Indonesia Pulang dengan Tiga Perunggu
![Tim Rowing Indonesia Pulang dengan Tiga Perunggu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/4906e5b4aff67d6c5dd44ffb72b74ac3.jpg)
CABOR rowing di Asian Games 2022 Hangzhou rampung diperlombakan. Tim rowing Indonesia tak berhasil menambah perolehan medali dan harus puas dengan torehan tiga medali perunggu yang diraih.
Pada pertandingan hari terakhir rowing yang berlangsung di Fuyang Water Sports Center, Senin (25/9), ada tiga nomor final yang diikuti tim Indonesia yakni men’s four, women’s quadruple sculls, dan men’s quadruple sculls.
Di nomor mens’s four yang beranggotakan Ferdiansyah, Denri Maulidzar Alghifari, Ardi Isadi dan Asihan Pattiha, Indonesia finis urutan kelima dengan catatan waktu 6 menit 17,55 detik atau selisih 12,59 detik dari tim Uzbekistan yang meraih emas.
Baca juga : Jadwal Asian Games 2022 Hari Ini, Final Wushu, Skateboard, Rowing
Mutiara Rahma Putri, Nurtang/Chelsea Corputty dan Julianti yang turun di final nomor women’s quadruple sculls juga harus puas di tempat keempat dengan catatan waktu 6 menit 56,50 detik.
Pada nomor tersebut emas disabet Tiongkok yang finis tercepat dengan catatan 6 menit 42,84 detik disusul Iran di urutan kedua dengan selisih 8,98 detik dan Vietnam di urutan ketiga dengan catatan waktu 6 menit 54,84 detik.
Baca juga : Atlet Muhammad Sejahtera Raih Emas Pertama Indonesia dari Cabor Menembak
Sumber : www.hangzhou2022.cn
Dari nomor men’s quadruple sculls, tim Indonesia juga finis di urutan keempat dengan 6 menit, 09,75 detik. Catatan waktu tersebut terpaut 7,10 detik dari Tiongkok yang meraih emas disusul Uzbekistan di urutan kedua, dan India di urutan ketiga.
Chef de Mission (CdM) Indonesia yang juga Ketua Umum PB PODSI Basuki Hadimuljono menyebut tim rowing belum beruntung karena hanya terpaut sedikit untuk bisa merqih medali.
"Kita belum beruntung dan bedanya ada yang hanya 0,2 detik, ada yang 2 detik (dengan peraih perunggu). Kami ngobrol-ngobrol mungkin fisik yang harus dievaluasi. Kalau kita lihat Tiongkok tinggi badan atletnya 185 cm, 190 cm. Kami perlu training fisiknya dikuatkan lagi," kata Basuki.
Sekjen PB PODSI Budiman Setiawan mengatakab hasil di tiga nomor perlombaan tersebut belum sesuai target. Pasalnya, federasi menargetkan perak atau perunggu. Meski begitu, tim sudah memberikan yang optimal.
"Targetnya kita sebetulnya antara perak atau perunggu. Tapi anak-anak sudah optimal, tadi sudah baik," ujar Budiman.
Tim rowing menjadi cabor yang menyumbang keping medali pertama bagi Indonesia dengan torehan perunggu.
Total tiga perunggu diraih tim rowing dari nomor lightweight women double sculls, oleh Mutiara Rahma dan Chelsea Corputty Putri, lalu dari nomor men’s double sculls oleh Ihram dan Memo, kemudian nomor men’s eight melalui Asuhan Pattiha dan kawan-kawan.(Z-4)
Terkini Lainnya
Atlet Pacu Kuda Victoria Lee Incar Hasil Maksimal di Equestrian All Star Tour
Jadwal Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Babak 16 Besar Asian Games Cek di Sini
Profil Sanggoe Darma Tanjung, Skater Peraih Perak Asian Games Bermodal Otodidak
Atlet Muhammad Sejahtera Raih Emas Pertama Indonesia dari Cabor Menembak
Jadwal Asian Games 2022 Hari Ini, Final Wushu, Skateboard, Rowing
Pemain Timnas U-22 dan Indra Sjafri Disiapkan untuk Asian Games 2023
BWF Tur Dunia Nihil Prestasi, PBSI Janji Kerja Ekstra untuk Kompetisi 2024
Indonesia Satu Grup Bersama Korea Utara, Kyrgyzstan, dan Taiwan di Asian Games 2022
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap