Darwin Blanch Mengaku Sangat Gugup Jelang Pertandingan Melawan Rafael Nadal
PETENIS remaja asal Amerika Serikat (AS) Darwin Blanch akan memainkan pertandingan ATP Tour kedua dalam kariernya dengan menghadapi Rafael Nadal di usianya yang masih 16 tahun, di putaran pertama Madrid Terbuka.
Nadal juga berusia 16 tahun ketika ia bermain di ajang di ibu kota Spanyol itu untuk pertama kalinya pada 2003, empat tahun sebelum Blanch lahir.
Petenis muda itu mengakui bahwa akan sangat menakutkan untuk menghadapi salah satu pemain terhebat yang pernah ada. Meskipun Nadal, tampaknya hampir mengakhiri kariernya.
Baca juga : Penampilan Real Madrid di Semifinal Liga Champions Jadi Inspirasi Nadal di Madrid Terbuka
"Saya sangat bersemangat, tentu saja sedikit gugup. Tapi saya sangat senang bisa bermain melawan Rafa. Saya siap untuk keluar dan menikmati setiap momen. Saya tahu akan ada banyak orang dan mereka akan menentang saya," kata Blanch.
AFP/Thomas COEX--Petenis Spanyol Rafael Nadal
Meskipun masih muda, Blanch telah tinggal di empat negara yang berbeda dan dapat berbicara dalam bahasa Inggris, Spanyol, Tiongkok, dan Thailand.
Baca juga : Nadal Menang di Penampilan Pertama Pascacedera
Blanch memulai debut ATP-nya di Miami Terbuka bulan lalu, kalah dari petenis Rep Ceko Tomas Machac.
"Saya lahir di Boca, namun saat berusia satu minggu, saya pindah ke Thailand karena pekerjaan ayah saya. Jadi saya berlatih di sana hingga berusia delapan tahun, dengan lapangan tenis di halaman belakang rumah saya. Saya berlatih di sana bersama saudara-saudara saya," kata Blanch.
"Saya berlatih di sana selama empat tahun, dan kemudian saya pergi ke USTA (di Orlando), dan akhirnya sekarang ke Ferrero (Akademi Tenis di Alicante, Spanyol). Jadi, ini merupakan perjalanan yang luar biasa," imbuhnya.
Baca juga : Tersingkir dari ATP Tour Madrid Terbuka, Rafael Nadal Bingung
Blanch telah berlatih dengan Carlos Alcaraz di Alicante dan membuat juara Grand Slam dua kali itu terkesan. Alcaraz pun menyebut Blanch memiliki permainan yang sangat bagus di usianya yang masih muda.
"Saya tahu ia memiliki permainan tenis yang bagus. Ia bermain sangat baik untuk usianya. Saya mengatakan kepadanya untuk menikmati momen ini (melawan Nadal)," kata Alcaraz.
"Momen ini akan sangat membantu kariernya. Itu sangat penting bagi saya, ketika saya menghadapi (Nadal) pada tahun 2021 untuk pertama kalinya. Saya belajar banyak dari pertandingan itu dan menjalani pengalaman itu sangat membantu," imbuhnya. (AFP/Z-1)
Terkini Lainnya
Menang Telak Atas Darwin Blanch, Rafael Nadal ke Putaran Kedua Madrid Terbuka
Iga Swiatek Keluhkan Padatnya Jadwal Turnamen Masters
Paula Badosa Melaju ke Putaran Kedua Italia Terbuka
Andrey Rublev Juara Madrid Terbuka
Iga Swiatek Juara Madrid Terbuka
Jannik Sinner Mundur dari Madrid Terbuka karena Cedera Pinggul
Carlos Alcaraz Tersingkir di Perempat Final Madrid Terbuka
Yahya Sinwar dan Timur Tengah yang Berubah
Advokasi Bersama Penguatan Hak-Hak Perempuan dalam Islam
Pentingnya Taiwan Dalam Upaya Global Menghadapi Pandemi di Masa Depan
Reformasi dan Anomali Demokrasi
Inflasi, Suku Bunga Acuan, dan Pertumbuhan Ekonomi
Kartini dan Emansipasi bagi PRT
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap