visitaaponce.com

Calon Kepala Daerah Butuh Kematangan Jiwa Raga

Calon Kepala Daerah Butuh Kematangan Jiwa Raga
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep(ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani)

KETUA DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan dalam demokrasi semua orang berhak untuk dipilih dan memilih. Namun sebagai bangsa besar rekam jejak calon pemimpin daerah harus memiliki kematangan jiwa dan raga. Hal ini terkait dengan kemungkinan majunya putra presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dalam Pilkada DKI Jakarta.

"Biarkan semua menikmati proses. Kejiwaan itu berbeda dengan fisik atau asesoris. Tidak bisa dikarbit dan instan. Kasihan publik jika dipaksakan untuk menerima yang belum matang. Mendorong anak muda wajib. Tapi kita bangsa yg besar, sangat beragam dan penuh kompleksitas," ujarnya.

Mardani yang dihubungi, Kamis (4/7) menuturkan residu demokrasi niscaya membuat anak tokoh, apalagi anak presiden menjadi sangat populer. Dengan kontestasi yang tidak menyediakan kedalaman atau rekam jejak seseorang yang akan berlaga di pemilihan bisa saja terjadi.

Baca juga : Kaesang Bantah Sekjen PKS: Sekjen PKS tidak Bicara Sesuai Fakta

"Semua jadi mungkin. Tapi jika tidak hati-hati bangsa ini bisa dalam bahaya. Siapa pun yang maju di Jakarta, selama sesuai aturan monggo. Mas Anies dan PKS siap berkompetisi secara adil. Kita punya pengalaman menang dengan elegan di 2017," ungkapnya.

Anggota Komisi II DPR RI itu juga membandingkan situasi saat ini dengan masa Orde Baru yang dinilai masih mengedepankan kepentingan umum.

"Sebetulnya usia di zaman Pak Harto lebih membawa kepentingan umum. Calon Bupati/Walikota minimal 30 tahun, Gubernur 35 tahun dan Calon Presiden/ Wakil Presiden minimal 40 tahun. Baru selesai kuliah 22 atau 23 tahun"

Dia menyebut putusan Mahkamah Agung tentang batas usia calon kepala daerah yang memuluskan majunya Kaesang menurutnya bisa iya bisa tidak.

"Bisa iya bisa tidak. Apapun sekarang sudah jadi keputusan," tukasnya. (Sru/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat