visitaaponce.com

Terkait Penganiayaan Anak Kader, GP Ansor Kota Bandung Laporkan Netizen yang Hina Gus Yaqut

Terkait Penganiayaan Anak Kader, GP Ansor Kota Bandung Laporkan Netizen yang Hina Gus Yaqut
Sejumlah pengurus GP Ansor Kota Bandung sesuai melapor ke Polrestabes Bandung(DOK/GP ANSOR KOTA BANDUNG)

GERAKAN Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Bandung melaporkan pemilik akun twitter @HazHasibuan terkait pasal ujaran kebencian Polrestabes Bandung, Jumat (24/2).

Pemilik akun twitter @HazHasibuan yang teridentifikasi merupakan warga Komplek Gempol Sari, Kelurahan Gempol Sari, Kecamatan Bandung Kulon Kota Bandung, itu, diduga melakukan penghinaan kepada Menteri Agama RI yang juga Ketua Umum PP GP Ansor H Yaqut Cholil Qoumas.

Cuitan yang berisi ujar kebencian itu  dilontarkan akun @HazHasibuan menanggapi twit Yaqut yang sedang berduka atas putra salah satu kader GP Ansor, David Ozora. Sang remaja mengalami koma akibat penganiayaan yang dilakukan salah satu anak petinggi Direktorat Jenderal Pajak.

"Kami sudah berusaha tabayyun dengan menemui yang bersangkutan di rumahnya. Tapi belum ada itikad baik dari yang bersangkutan. Jika begitu, biar aparat penegak hukum yang bertindak," kata Nasrullah Jamaludin, Ketua GP Ansor Kota Bandung.

Pemilik akun @HazHasibuan dilaporkan oleh Lembaga Bantuan Hukum Ansor Kota Bandung dilaporkan ke Polrestabes Bandung atas dugaan pelanggaran Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Dalam Pasal 28 jis Pasal 45 ayat (2), orang yang menyebarkan berita bohong, menyesatkan, dan menimbulkan rasa kebencian maupun permusuhan dapat dipidana penjara paling lama enam tahun.

Nasrul menambahkan upaya melaporkan pemilik akun @HazHasibuan, adalah bentuk penghormatan GP Ansor kepada aturan hukum yang berlaku di Indonesia. Ia berharap mendapatkan keadilan, dan terlapor juga jera dengan perbuatannya.

"Kami tidak pernah main hakim sendiri. Maka laporan ke polisi adalah langkah terbaik. Semoga jera dan jadi pembelajaran bersama," tandasnya. (N-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat