Jangan Saling Tunggu, Pimpinan Fraksi di DPR RI Didesak untuk Bertemu Bahas Hak Angket
![Jangan Saling Tunggu, Pimpinan Fraksi di DPR RI Didesak untuk Bertemu Bahas Hak Angket](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/fb43d3619fcb696dd23873bd2066edfd.jpg)
PENGAMAT politik Ray Rangkuti mendesak agar para pimpinan fraksi yang mendukung hak angket untuk segera bertemu dan jalin komunikasi. Dia meminta agar fraksi di DPR RI untuk tidak saling tunggu.
Ray mengatakan saat ini masing-masing fraksi di DPR belum terbangun kepercayaan di masing-masing mereka. Hal ini yang membuat pengguliran hak angket mandek dan masih saling tunggu.
“Sebetulnya kalau saya sendiri sekarang, kalau dibaca 4 fraksi ini, PDIP, NasDem, PKB dan PKS, memiliki keinginan yang kuat untuk mendorong hak angket. Tetapi belum bisa mereka bersatu. Karena masih ada semacam gap politik yang bisa saja berdasarkan karena satu logic, mereka berangkat dari dua pasangan yang berbeda,” kata Ray kepada awak media di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3).
Baca juga : Formappi Dukung Rencana Hak Angket DPR soal Kecurangan Pemilu
“Iya, ada soal kepercayaan, trust yang belum terbangun. Karena satu di antara mereka masih ada keraguan. Kalau nanti saya maju, yang lain ninggalin saya. Oleh karena itu, ada trust yang belum terbangun, maka sejak awal saya dorong. Kalau kesulitan bertemu di tingkat ketua umum, kesulitan di tingkat sekjen, setidaknya ketemu di pimpinan fraksi,” tambah dia.
Ray mengatakan saat ini masyarakat menaruh harapan yang besar kepada anggota DPR untuk menggunakan hak angket untuk mengusut berbagai kecurangan di pemilu 2024. Menurut dia, pengusutan melalui Bawaslu maupun Mahkamah Konstitusi tidak akan cukup.
“Mengingat kinerja Bawaslu yang buruk, tidak perlu sampai detik ini ya. Pada 29 Desember 2023 lalu, saya mengatakan ini pemilu paling buruk dalam sejarah reformasi kita. Selain itu, berbagai persoalan yang saya temukan, baik itu terkait pilpres maupun pileg, yang baru saja kita lalui ini lalu diserahkan ke Bawaslu, saya punya keyakinan ini tidak akan selesai,” ujarnya.
Ray juga mencontohkan soal kasus dugaan pelanggaran terkait dua jari yang disodorkan dari balik mobil kepresidenan yang sampai saat ini tidak tahu apa keputusannya. Ray mengatakan hak angket bisa menjadi solusi dan harapan untuk mengusut semua pelanggaran baik yang dilakukan dengan terang benderang maupun yang secara samar-samar. (Dis/Z-7)
Terkini Lainnya
Pemerintah Diminta Kaji Ulang Pembiayaan yang tidak Berdampak ke Masyarakat
Konsep Desa Wisata dan Wisata Pedesaan Harus Dibedakan Secara Jelas di RUU Kepariwisataan
Keputusan Memberhentikan Menkominfo Budi Arie Setiadi adalah Hak Presiden
DPR Harus Segera Umumkan Nama-nama Anggota yang Terlibat Judi Online
Diretasnya PDN Disebut Timbulkan Kerugian Keamanan, Ekonomi, hingga Kesehatan
Dianugerahi Kartini Award, Puan Tekankan Pentingnya Woman Support Woman
PDI Perjuangan Kubur Wacana Hak Angket Kecurangan Pemilu
Hak Angket Masih Berpotensi Digulirkan
PKB: Hak Angket tidak Mengenal Kata Basi
Pengamat : Kursi Ketua DPR PDIP Lebih Realistis Daripada Hak Angket
Rekonsiliasi Membuat Hak Angket tidak Bisa Direalisasikan
PDIP Tunggu Putusan MK Sebelum Lanjutkan Hak Angket
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap