visitaaponce.com

Pemerintah Akui Prosesi Haji di Mina dan Arafah masih Terjadi Masalah

Pemerintah Akui Prosesi Haji di Mina dan Arafah masih Terjadi Masalah
Sejumlah bus yang membawa jamaah haji Indonesia melintas menuju Makkah di Mina, Makkah, Arab Saudi(ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

PEMERINTAH mengakui prosesi ibadah haji di kawasan Mina hingga Arafah masih terjadi masalah. Sebelumnya ditemukan kondisi tenda jemaah haji Indonesia di Mina yang tidak sesuai dengan kapasitas dan fasilitas yang tidak memadai.

"Mina itu masih problem (masalah) tapi waktunya tidak lama. Kemudian di Arafah juga sebetulnya problem tapi kan sangat sebentar di Muzdalifah sekarang juga ada kebijakan hanya lewat saja tidak perlu mabit kan sehingga itu 3 titik krusial," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Rabu (19/6).

Muhadjir mengaku sebelumnya juga sudah mewanti-wanti Direktur Haji Luar Negeri Kementerian Agama agar penyelenggaraan haji di Mina dapat perhatian lebih. Dengan banyaknya laporan dan keluhan dari jemaah haji mulai dari fasilitas hingga toilet, ia menyebut belum ada solusi terkait hal tersebut.

Baca juga : Fase Mina Selesai, Jemaah Haji Bersiap Tawaf Ifadhah

"Kalau itu terjadi Saya kira memang belum ada solusi karena memang tempatnya yang sangat terbatas, termasuk juga toilet saya juga termasuk mengusulkan itu supaya toiletnya dibuat beberapa lantai tidak satu lantai sehingga menghabiskan tempat," ujar dia.

Karena untuk toilet saja bisa memakan banyak tempat sehingga harus dibuat bertingkat.

Nantinya, mantan Mendikbud Ristek itu pada tanggal 3 Juli 2024 akan pergi ke Tanah Suci untuk mengecek dan mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang ada. Kemudian juga untuk memastikan bahwa tahun ini kita akan mulai mengirim kembali daging kurban para jemaah haji Indonesia untuk kembali ke Indonesia dalam bentuk makanan siap saji makanan daging kaleng yang sudah diolah. (Iam/Z-7)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat