visitaaponce.com

PELATIH timnas Indonesia Shin Tae Yong menyatakan tim asuhannya akan fokus pada sektor penyerangan saat meladeni Burundi untuk kedua kalinya, pada pertandingan FIFA match day, yang akan dimainkan di Stadion Patriot Candrabagha, Bekasi, Selasa (28/3).

Tim Garuda mendulang kemenangan 3-1 pada pertandingan pertama FIFA match day kontra Burundi, yang berlangsung pada Sabtu (25/3). 

Pada laga tersebut, gol-gol yang dibukukan Indonesia disumbangkan oleh Yakob Sayuri, Dendy Sulistyawan, dan Rzky Ridho.

Baca juga: Skuad Garuda Incar Kemenangan Kedua Lawan Burundi

"Apalagi ini kita pertandingan home ya, jadi saya betul-betul ada keinginan untuk mendapatkan kemenangan pada besok. Jadi pastinya akan fokus penyerangan agar kita bisa menang besok," kata Shin sebelum memulai sesi latihan timnas di lapangan latihan Jakarta International Stadium, Jakarta, Senin (27/3).

Pada pertandingan pertama itu, pemain sayap kiri Indonesia Pratama Arhan tampil cukup baik. Meski jarang dimainkan oleh klubnya, Tokyo Verdy, beberapa kali pemain 21 tahun itu mampu merepotkan pertahanan Burundi.

"Arhan begitu datang ke timnas pastinya performanya baik, tetapi begitu balik ke Tokyo Verdy pastinya ada kekurangan makanya tidak dimainkan. Jadi Arhan harus bisa evaluasi diri ya biar cepat adaptasi dengan timnya, baru bisa adaptasi juga dengan sepak bola Jepang. Jadi semoga bisa menjadi bantuan untuk timnya," ucap Shin saat ditanyai mengenai kontribusi Arhan yang masih minim untuk klub Jepangnya.

Baca juga: Shin Minta Pemain Timnas Jaga Fokus di Laga Kedua Melawan Burundi

Timnas Burundi sama sekali tidak memainkan pemain bintangnya Saido Berahino pada pertandingan pertama melawan Indonesia. 

Menyikapi hal itu, Shin menegaskan ia tidak hanya menyoroti potensi ancaman dari salah seorang pemain lawan saja, melainkan segenap anggota tim Burundi.

"Jadi, dengan analisa pertandingan, saya melihat pertandingan kemarin 70% sampai 80% skuadnya (tim Burundi) sudah dimainkan, dan di babak kedua memang baru dimainkan juga pemain-pemain intinya. Pastinya lawan juga akan menunjukkan yang terbaik, pastinya lebih baik dari pertandingan kemarin pastinya. Jadi, Coach Shin tidak hanya mewaspadai satu pemain saja, tetapi semua pemain akan diwaspadai juga," papar pelatih asal Korea Selatan itu.

Pemain naturalisasi Shayne Pattynama diketahui sudah berada di Jakarta, namun ia tidak mengikuti sesi latihan pada Senin (27/30 malam. 

Menyikapi hal itu, Shin menyatakan ia sudah melakukan komunikasi dengan pemain kelahiran Belanda tersebut.

"Kemarin sudah bertemu dengan Shayne langsung. Memang disambut Shayne dengan baik, memang alasan (dia) datang ke Indonesia untuk cari paspor. Jadi ini proses terakhir juga, proses naturalisasi terakhir," pungkas Shin. (Ant/Z-1)