visitaaponce.com

JOAO Felix mencetak dua gol saat Barcelona menang telak 5-0 atas Royal Antwerp di laga Liga Champions, Rabu (20/9) dini hari WIB, membuktikan klub La Liga itu merupakan salah satu favorit juara pada musim ini.

Setelah beberapa kali tersingkir di babak penyisihan grup Liga Champions, Barcelona bertekad melaju lebih jauh pada musim ini setelah terakhir kali menjadi juara delapan tahun lalu.

Felix tampil gemilang saat Barcelona meraih kemenangan yang juga ditopang oleh gol bunuh diri pemain Antwerp serta gol dari Robert Lewandowski dan Gavi.

Baca juga: Howe Bangga Newcastle Curi Poin dari Kandang Milan

"Joao Felix memiliki kualitas yang tinggi. Dia adalah pemain berbakat dan dia menunjukkan hal itu," ujar gelandang Barcelona Frenkie de Jong.

"Saya harap dia bisa terus melakukan seperti ini. Jika iya, dia akan memberikan banyak hal untuk kami," lanjutnya.

Gelar Liga Champions 2015 merupakan gelar terakhir Barcelona di kompetisi antarklub Eropa itu kala pelatih El Barca Xavi Hernandez menjadi andalan di lini tengah.

Baca juga: Cedera, Calhanoglu Absen Bela Inter Kontra Sociedad

Xavi mengatakan, kini, timnya berada di bawah tekanan brutal untuk meraih sukses di Eropa.

Namun, hal itu tidak terlihat dalam laga melawan Antwerp dengan Barcelona menghajar klub juara Belgia itu di laga pertama Liga Champions di Stadion Olimpiade.

Dengan kehadiran Felix dan Joao Cancelo yang dipinjam di akhir jendela transfer lalu, Barcelona terlihat lebih dinamis dengan peningkatan kualitas di lini depan.

Felix membuka keunggulan Barcelona pada menit 11 setelah menerima umpan matang dari Ilkay Gundogan.

Lewandowski menggandakan keunggulan El Barca, delapan menit kemudian dari jarak dekat setelah umpan jauh De Jong mencapai Felix, yang kemudian memberikan assist kepada penyerang Polandia itu.

Gol tersebut merupakan gol ke-100 Lewandowski di kompetisi Eropa.

Barcelona unggul 3-0 di menit 22 ketika umpan silang Raphinha dibelokkan ke gawnag sendiri oleh pemain Antwerp Jelle Bataille.

Skor 3-0 untuk keunggulan Barcelona atas Antwerp bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Gavi mencetak gol keempat Barcelona lewat tendangan keras pada menit 54.

Raphinha kemudian menjadi otak gol kelima Barcelona ketika umpan silangnya disambut sundulan Felix yang menjebol gawang Antwerp pada menit 66.

Xavi kemudian memasukkan pemain berusia 16 tahun Lamine Yamal, yang menjadi pemain termuda kedua sepanjang sejarah Liga Champions.

Gelandang Spanyol itu nyaris menjadi pencetak gol termuda Liga Champions namun upayanya melenceng dari gawang setelah berhasil melewati kiper Antwerp Jean Butez.

Skor 5-0 untuk kemenangan Barcelona atas Antwerp bertahan hingga laga usai. (AFP/Z-1)