visitaaponce.com

PSS Sleman akan menutup putaran pertama BRI Liga 1 tahun 2023/2024 dengan laga tandang ke kubu Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (28/10) mendatang.

Bertamu di kandang Persib, Pelatih Bertrand Crasson mengaku harus berpikir keras. Pasalnya, Persib merupakan tim yang cukup kuat. 

"Saya harus melakukan kalkulasi teknis yaitu akan ada perombakan komposisi pemain," katanya di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Rabu (25/10/2023) sore.

Baca juga : David Da Silva Bidik Tiga Poin di Laga Melawan Bali United 

Bertandang ke Bandung menurut Crasson bukan sekadar menjalani kewajiban bertanding di kompetisi ini. Ia menyebutkan harus ada misi yang dijalankan dan diraih. Karena itu, jelasnya, bertandang ke Bandung harus didahului dengan persiapan yang matang agar dapat meraih nilai.

Crasson mengatakan ketika membahas Persib Bandung tidak lepas dari sosok ujung tombak berbahaya mereka dari Brasil, yakni David da Silva. 

Menurutnya, Da Silva adalah sosok pemain yang memiliki kekuatan fisik serta sangat ambisius ketika berada di dalam kotak penalti.  

Baca juga : Preview Persib Vs PSS Sleman Liga 1 Malam Ini

"Saya sudah melihat beberapa pertandingan dari Persib, mereka sangat luar biasa. Permainan mereka ditunjang kekuatan fisik para pemainnya dan mereka memainkan sepak bola menyerang," ujarnya.

Persib Bandung, imbuhnya,  benar-benar tim yang kuat dengan para pemain andalannya seperti, Marc Klok, Da Silva, dan Madinda dan  diperkuat para pemain lokal yang bagus.

Partai Persib Bandung kontra Persita Tangerang menjadi perhatian khusus Bertrand Crasson. Secara tegas, dia menyatakan bahwa pertandingan tersebut menjadi perhatian bagi Penggawa Laskar Sembada.

Baca juga : Gol David da Silva Jadi yang ke-997 untuk Persib Bandung, Menuju Angka 1.000

Pertandingan tersebut, lanjutnya mengajarkan kepada PSS jangan sampai berbuat kesalahan yang sama seperti yang dilakukan Persita. "Karena kita berangkat ke Bandung dengan harapan yang bagus, percaya diri serta tidak ada keraguan dalam tim ini," tandasnya.

Lebih lanjut Crasson mengungkapkan latihan menghadapi Persib, ada beberapa materi latihan untuk aspek kekuatan dan kecepatan. Pelatihan kali ini katanya menggunakan metode sirkuit untuk menambah kelincahan para pemain.

Mengenai evaluasi pertandingan kontra Persik, Pelatih kelahiran Brussels, Belgia ini menjelaskan tidak ada hal khusus yang diberikan kepada para pemainnya.  

Baca juga : Liga 1, Persib Bandung Tahan Imbang Barito

"Untuk konteks pada pertandingan tersebut, tidak ada evaluasi karena kita bermain bagus dan pantas untuk memenangkan 
pertandingan. Kita berhasil mencetak gol dan menguasai jalannya pertandingan," tegasnya.

Meski demikian Crasson mengaku kecewa dengan hasil pertandingan saat melawan Persik. Meski ia mengakui para pemain yang menjadi asuhannya ini sudah bermain bagus.

"Secara hasil pertandingan memang mengecewakan dan harus kami terima. Namun cara kani bermain di pertandingan tersebut sudah bagus," pungkasnya. (Z-4)