visitaaponce.com

Kalahkan Kanada, Uzbekistan Berpeluang Lolos ke Babak 16 Besar

Kalahkan Kanada, Uzbekistan Berpeluang Lolos ke Babak 16 Besar
Laga seru yang membuka asa bagi Uzbekistan usai menekuk Kanada pada laga kedua Grup B di Stadion Manahan.(MI / Widjajadi)

TIMNAS Uzbekistan membuka asa lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 setelah membantai Kanada 3 - 0  pada laga kedua Grup B yang dimainkan di Stadion Manahan, pada Senin malam ( 13/11).

Sedang Si-Merah, julukan timnas muda Kanada harus tersingkir meski masih memiliki satu pertandingan melawan Mali pada laga terakhir di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada 16 November. Pada 10 November, timnas besutan Andrew Olievieri kalah 0 - 2 dari Spanyol.

Sementara Uzbekistan harus menang pada laga terakhir melawan Tim Matador, yang sudah mendahului lolos 16 besar dari Grup B, seusai menaklukkan Timnas Mali U-17 sore sebelumnya

Baca juga : Begini Preview Tim U-17 Brasil vs Kaledonia Baru Besok di JIS

Baik Uzbekistan maupun Kanada pada laga kedua Grup B memang sama sama berburu kemenangan,karena pada laga perdana di Stadion Manahan sama sama kalah. Ternyata tekat dan semangat untuk menang dimiliki tim besutan Andrew Olivieri .

Baca juga : Begini Preview Tim U-17 Brasil vs Kaledonia Baru Besok di JIS

Begitu wasit Ivo Mendez dari Bolivia meniup peluit pertama, Kanada sebetulnya langsung mengancam gawang Uzbekistan. Bahkan pada menit 14, Kanada mendapat peluang lewat Taryck Tahid, namun bola tendangannya masih melebar.

Namun tekanan Kanada dapat disikapi secara baik oleh Amirbek Saidov dkk. Justru lewat serangan terarah, Uzbekistan mengancam pertahanan, dan lahirlah gol bunuh diri yang dilakukan pemain belakang Kanada Richard chukwu pada menit 22..

Dua menit berselang, Uzbekistan kembali menjebol gawang Kanada. Gol itu sempat dianulir karena dianggap offside. Namun kemudian wasit Ivo Mendez memutuskan gol Amirbek Saidov sah dan skor berubah menjadi 2-0.

Alami defisit dua gol, Kanada mencoba membalas, namun pertahanan Uzbekistan terlalu kuat, sehingga tidak mampu membalas, sampai babak akhir usai.

Memasuki babak kedua, Uzbekistan terus melakukan tekanan, hingga akhirnya lahirlah gol ketiga, lewat kecerdikan Amirbek Saidov yang memancing kiper Kanada keluar dari pertahanan dan terjatuh, hingga bola pun berhasil disarangkan pada menit ke-82.

Pelatih Uzbekistan Jamoliddin mengatakan anak anak asuhnya telah memberikan yang terbaik, karena mampu menghasilkan kemenangan.

"Pertandingan pertama kemarin bukan milik kami. Jadi, hari ini kami memberikan segalanya dalam pertandingan tadi. Sekarang kami harus memulihkan kondisi dan mempersiapkan pertandingan selanjutnya melawan Spanyol," kata Jamolidin usai laga tersebut.

Dia mengaku, Uzbekistan Haris melalui jalan panjang jika ingin menapak ke final. " Dan setiap pertandingan bagaikan final sebelum final itu sendiri," sergahnya.

Dia meyakini anak anak asuhnya masih memiliki kesempatan terbuka saat melawan Spanyol pada laga terakhir. Meski dikenal sebagai tim kuat, Spanyol diyakini tetap punya kelemahan." Dan kelemahan itulah yang akan dibongkar anak anak," pungkas dia. (Z-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat