visitaaponce.com

Belanda Hadapi Ujian Berat Lawan Turki di Piala Eropa

Belanda Hadapi Ujian Berat Lawan Turki di Piala Eropa
Arda Guler.(AFP)

KEMENANGAN 3-0 Belanda atas Rumania di Piala Eropa dibayangi beberapa jam kemudian oleh kemenangan Turki 2-1 atas Austria untuk mempersiapkan perempat final di Berlin pada Minggu (7/7). 

Belanda mendominasi penguasaan bola saat melawan Rumania. Turki membiarkan Austria menguasai bola dan melakukan serangan balik. Karena itu, Olympiastadion Berlin kemungkinan akan melihat lebih banyak hal yang sama. Ditambah lagi, banyak talenta muda yang ditampilkan.

Pemain Turki, Arda Guler, telah bermain dengan kedewasaan yang jauh melebihi usianya, 19 tahun. Ia menunjukkan ketenangan dan kemampuannya saat ia menjadi penyelesai serangan balik timnya. Ia juga memberikan asisst untuk gol kedua ke gawang Austria.

Baca juga : Ralf Rangnick Masih tidak Percaya Austria Tersingkir dari Euro 2024

Pemain sayap Belanda, Xavi Simons, juga memberikan pengaruh yang sama untuk timnya. Ia menciptakan gol pembuka untuk Cody Gakpo saat melawan Rumania dari posisinya di sayap kanan.

Meskipun Belanda terlihat mulai menemukan ritme permainan mereka, para pendukung Turki di Jerman sangat bersemangat untuk mengulang kesuksesan di Piala Eropa 2008. Mereka berhasil mencapai babak semifinal.

"Kami memiliki penggemar yang luar biasa. Ada semangat dan cinta yang sangat kental di Turki. Jadi saya sangat senang bisa memberikan sedikit kebanggaan bagi warga Turki," kata pelatih Turki, Vincenzo Montella, mengutip Sportstar, Jumat (5/7).

Baca juga : Edward Iordanescu Akui Gol Pertama Belanda Runtuhkan Semangat Rumania

Dengan satu kartu kuning yang dihapuskan setelah perempat final, Turki memiliki sembilan pemain yang harus melangkah dengan hati-hati karena satu kartu kuning lagi akan membuat mereka tidak bisa lolos ke semifinal jika mereka menang. Belanda memiliki empat pemain di posisi yang sama.

Turki tidak akan diperkuat oleh Orkun Kokcu dan Ismael Yuksek yang terkena skorsing. Namun mereka mendapatkan dorongan besar dengan kembalinya sang kapten, Hakan Calhanoglu, yang terkena larangan bertanding melawan Austria.

Piala Eropa 2008 juga merupakan kali terakhir Belanda mencapai perempat final. Mereka telah melewati kekalahan memalukan 3-2 dari Austria yang membuat mereka berada di posisi ketiga dalam grup mereka.

"Kami belajar dari pertandingan melawan Austria. Kami melakukan banyak percakapan minggu lalu. Saya pikir kami melakukannya dengan sangat baik, terutama dalam menekan dan penguasaan bola," kata bek Belanda, Denzel Dumfries. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat