Hindari Kejahatan Siber, Jangan Asal Klik Tautan di Layar
![Hindari Kejahatan Siber, Jangan Asal Klik Tautan di Layar](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/04/b3d8f44dee2f7071d71eb8d21fdaaf61.jpg)
MASYARAKAT diimbau untuk tidak sembarang klik tautan tidak dikenal guna mencegah kejahatan siber seperti phising.
"Apabila menemukan link yang mencurigakan, waspada agar jangan sembarang meng-klik link tersebut. Bisa saja itu merupakan link palsu atau phising. Segeralah keluar dari situs mencurigakan tersebut," ucap Diana Anggraeni, Dosen Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pancasila, dikutip dari Antara, Selasa (11/4)
Diana mengatakan phising adalah sebuah upaya untuk mendapatkan informasi dari calon korban lewat teknik pengelabuan. Adapun scam adalah bentuk penipuan lewat telepon, e-mail, atau aplikasi pesan singkat dengan tujuan untuk menguras uang korban.
Baca juga : Nilai Pasar Cloud Indonesia Rp16 Triliun pada 2023
Serangan phising di Indonesia terbilang tinggi yang mana pada kuartal pertama 2022 tercatat sebanyak 600.796 serangan dan meningkat menjadi 947.920 pada kuartal kedua 2022.
Menurut Diana, phising merupakan industri penipuan secara daring dan terorganisir dengan baik. Sejumlah masyarakat kerap tertipu lantaran masih minimnya literasi digital dalam hal penggunaan teknologi maupun dipengaruhi sikap mudah percaya terhadap semua informasi yang beredar di internet.
Baca juga : Tren Chat GPT, Shareit Luncurkan Moss AI Berbahasa Indonesia
Direktur PT Mahakarya Berkah Sejahtera dan dosen Stikosa AWS Surabaya Muhajir Sulthonul Aziz mengatakan cara sederhana membedakan apakah tautan tersebut asli atau palsu adalah dengan memeriksa alamat URL dengan teliti.
Sebab, tautan asli dengan yang palsu memiliki kemiripan sekilas dalam hal nama URL. Dia juga menyarankan pemeriksaan sertifikat SSL untuk memastikan keaslian dan keamanan sebuah situs.
"Tidak ada yang aman 100% di dunia digital ini. Yang bisa kita lakukan adalah dengan meminimalkan dampaknya menjadi sekecil mungkin," ujarnya.
Humas Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sidoarjo yang juga Co-Founder WorkNessia.com Abdul Hamid Hasan menambahkan, permasalahan yang ditimbulkan akibat kejahatan digital adalah hilangnya data pribadi maupun informasi yang sifatnya rahasia, kerusakan pada sistem perangkat, gangguan pada koneksi internet, maupun pelanggaran privasi dan keamanan online.
Menurut dia, maraknya kejahatan digital juga disebabkan rendahnya kesadaran pengguna ruang digital mengenai keamanan digital. Begitu juga masalah pada penegakan hukum atas kasus tersebut yang masih lemah.
"Selain itu, dari sisi pelaku terdapat motif finansial atau keuangan lewat pencurian data digital," kata dia.
Abdul menambahkan, agar terhindar dari kejahatan digital, pengguna harus memastikan bahwa aplikasi yang digunakan adalah aplikasi orisinil dan aman dari serangan malware.
Cara lainnya adalah dengan rutin memperbarui aplikasi, termasuk mengunduh aplikasi dari sumber resmi yang terpercaya. (Ant/Z-5)
Terkini Lainnya
Cara Melindungi Risiko Serangan Siber saat Menggunakan Wi-Fi Publik
Waspada, Ada Skema Penipuan Baru yang Menyasar Bisnis Perhotelan
Waspada, Teknik Phising Tingkat Lanjut Bisa Lewati Otentikasi Dua Faktor
Di Kuartal Pertama 2024, Hampir 6 Juta Ancaman Daring Incar Pengguna Internet Indonesia
Penjahat Siber Memanfaatkan Dropbox untuk Pencurian Kredensial
Kejahatan Digital Keuangan Meningkat, Apa yang Harus Dilakukan?
Komisi I Desak BSSN Lebih Kuat Lindungi Data dari Ancaman Siber
Ini Pentingnya Gunakan VPN agar Aman saat Menggunakan Wifi Publik
Jokowi: Serangan Siber ke Pusat Data Nasional Juga Terjadi di Negara Lain
Kronologi Serangan Ransomware ke PDNS, Mulai dari Tebusan USD8 Juta hingga Kunci Dekripsi Gratis
Pengamat Siber: Tak Tertutup Kemungkinan Ada Ordal atas Peretasan PDN
Tips untu Pelaku Bisnis Agar Terhindar dari Serangan Ransomware
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap