visitaaponce.com

Mengintip Langit Malam Jakarta

Mengintip Langit Malam Jakarta
Seorang anak mencoba melihat benda langit melalui teropong di Taman Ismail Marzuki(MI/Rifaldi Putra)

Ratusan orang dari berbagai usia pada Rabu (25/10) malam lalu berkumpul di pelataran Planetarium Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Mereka terlihat antusias untuk melihat benda-benda langit yang menghiasi langit Jakarta. Antrean mengular bahkan sudah terlihat sejak pelataran Theater Kecil  TIM, sejak pukul 18.30 WIB.

Kegiatan ini dibuka dengan edukasi oleh seorang pemandu terkait benda-benda langit yang akan dilihat pengunjung.

"Jadi ini agendanya adalah peneropongan benda langit malam ini dilaksanakan oleh Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, agar bisa mengedukasi masyarakat, khususnya warga Jakarta," kata Ketua Satuan Pelaksana Edukasi Informasi dan Pelayanan Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki, Nurul Iman.

"Kegiatan ini sebetulnya ada sudah lama banget dari awal ada planetarium tahun 60-an memang sudah ada. Ini rutin, biasanya setiap dalam satu bulan itu kita gelar 5-4 hari," imbuhnya.

Menyediakan dua tropong berukuran besar, dalam kegiatan itu seluruh peserta dapat melihat langsung benda-benda langit. Dalam kegiatan mereka akan didampingi para pemandu.

Dijelaskan Iman, dalam peneropongan masyarakat dapat melihat banyak benda-benda langit. Tidak hanya bulan, tapi juga planet-planet dan bintang. Jika beruntung, masyarakat pun dapat menyaksikan komet.

"Jadi kami biasanya di awal setelah Maghrib ada namanya pemberian materi. Itu kurang lebih sekitar 1 jam sampai 1,5 jam. Setelah itu dilanjutkan peneropangan melalui teleskop. Jadi ada dua, pemberian materi dan observasi langsung melalui teleskop," jelas Iman.

Menurutnya kegiatan ini dibuka secara gratis untuk seluruh masyarakat. Bagi mereka yang mau mengikuti kegitan ini dapat mendaftar langsung melalu akun Instagram resmi Taman Ismail Marzuki. Meskipun gratis, Iman mengatakan kegiatan ini digelar secara terbatas. Setiap kegiatan hanya dapat menampung 100-150 peserta. (M-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat