Dokter Sebut Kaki Rata atau Flat Feet pada Anak Hal yang Normal
![Dokter Sebut Kaki Rata atau Flat Feet pada Anak Hal yang Normal](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/6fdd92058c79046f15703c30030ddc3f.jpg)
KAKI rata (ceper) atau flat feet yang ada pada anak adalah kondisi yang normal, karena telapak kaki anak masih memiliki lemak yang menumpuk. Hal itu merupakan kondisi normal pada anak-anak.
“Itu sebenarnya kondisi normal bahkan 90 hampir 100 persen anak-anak kakinya memang ceper kebanyakan karena telapaknya memiliki lemak yang menumpuk maka itu terlihatnya ceper,” kata Dokter spesialis orthopaedi dan traumatologi RSUP Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, Muhammad Deryl Ivansyah, dalam diskusi kesehatan yang diikuti secara daring di Jakarta, Rabu, (22/12).
Deryl menjelaskan kaki rata atau flat feet adalah kondisi telapak kaki menapak rata ke permukaan lantai atau tidak ada lengkungan di telapak kaki. 80 persen anak maupun dewasa memiliki telapak kaki yang rata dan tetap disebut normal.
Baca juga: Kena Cacar Air, Kapan Anak Bisa Kembali ke Sekolah?
Kondisi kaki rata pada anak kebanyakan adalah jenis fleksibel, di mana kondisi tersebut tidak mengganggu aktivitas anak sama sekali. Deryl juga meluruskan, orang tua tidak perlu khawatir jika mendapati telapak kaki anak terlihat rata karena biasanya pada usia 6 tahun ke atas, lengkungan pada telapak kaki akan terlihat.
Dokter yang juga praktik di Rumah Sakit Universitas Indonesia ini mengatakan kaki anak yang ceper juga tidak perlu dilakukan perawatan khusus selama anak tidak mengeluhkan rasa sakit saat berjalan atau beraktifitas.
Baca juga: 5 Fakta Radang Amandel yang Ternyata Menular
“Sebenarnya tidak bermasalah selama anaknya tidak mengeluhkan apa-apa bahkan tidak perlu diberikan sepatu khusus,” kata Deryl.
Sementara itu, kaki rata yang perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, kata Deryl, jika telapak kaki anak kaku atau disebut dengan rigid. Selain itu, berat badan yang berlebih juga jadi salah satu faktor yang bisa mengakibatkan kondisi kaki nyeri ketika anak sudah dewasa.
Pada anak yang berat badannya berlebih, otot kaki yang belum kuat menopang juga bisa mengakibatkan geser sehingga menimbulkan nyeri saat berjalan.
Hal yang Perlu Diwaspadai
Deryl menjelaskan kondisi kaki rata yang perlu ditangani lebih lanjut adalah jika anak mengeluh sakit saat berjalan dan aktivitasnya tiba-tiba jadi terbatas seperti tidak mau berlari dan lebih sering duduk. Kondisi kaki rata yang hanya salah satu kaki saja juga perlu menjadi pertimbangan yang harus dilakukan pemeriksaan oleh dokter ortopedi.
Namun ada penanganan utama yang bisa orang tua lakukan di rumah untuk menangani kaki nyeri pada anak yaitu melakukan stretching atau memberikan obat anti nyeri. Jika dirasa tidak ada perubahan maka dianjurkan untuk memeriksakan ke dokter.
“Kalau misalnya sudah parah tidak bisa dilakukan stretching atau apapun masih nyeri saja, bisa dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atau melakukan tindakan operasi,” katanya.
(Ant/Z-9)
Terkini Lainnya
Hal yang Perlu Diwaspadai
Capaian Imunisasi Lengkap Nasional Masih di Bawah 50%
Butuh Komitmen Kuat untuk Kurangi Angka Prevalensi Stunting
Cegah Anemia, Pastikan Asupan si Kecil Cukup Zat Besi
Bunda, Begini Cara Atasi Kelainan Kelopak Mata pada Anak
Bunda, Begini Langkah Atasi Gangguan Tumbuh Kembang Anak
Bunda, Meningitis pada Anak Berdampak Fatal, Ini Pencegahannya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap