visitaaponce.com

Dibayangi Suku Bunga The Fed, IHSG Ditutup Melemah

Dibayangi Suku Bunga The Fed, IHSG Ditutup Melemah
Pekerja melintas di papan pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia.(Antara.)


INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (28/9) sore ditutup melemah. Hal ini dibayangi prospek suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (Fed), yang lebih tinggi.

IHSG ditutup melemah 35,42 poin atau 0,5% ke posisi 7.077,03. Kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 2,48 poin atau 0,24% ke posisi 1.013,51. 

"Prospek suku bunga yang lebih tinggi di AS telah memberi tekanan baru pada ekonomi negara-negara berkembang atau emerging markets," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta, Rabu. Imbal hasil (yield) surat utang pemerintah AS atau US Treasury Note bertenor 10 tahun naik melampaui 4% untuk pertama kali sejak 2010, karena investor berspekulasi bahwa The Fed terpaksa harus menaikkan suku bunga acuan lebih tinggi dari 4,5% untuk mengalahkan inflasi.

Dibuka melemah, IHSG mayoritas bergerak di zona merah tetapi berhasil menguat menjelang penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih berada di zona hijau, tetapi perlahan melemah dan terus berada di
teritori negatif sampai penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, seluruh sektor terkoreksi dengan barang baku paling dalam 1,88% diikuti transportasi & logistik dan perindustrian masing-masing turun 1,77%. Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu PCAR, INDX, KJEN, KIOS dan GGRM. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni AMMS, COAL, SMDM, SRAJ, dan MEDS.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing di seluruh pasar yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau net foreign sell di seluruh pasar sebesar Rp119,51 miliar. Sedangkan di pasar reguler tercatat aksi jual asing dengan jumlah beli bersih Rp176,93 miliar. 

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.216.288 kali transaksi. Saham yang diperdagangkan sebanyak 23,26 miliar lembar senilai Rp12,45 triliun. Nilai 147 saham naik, 391 saham menurun, dan 148 tidak bergerak. Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei melemah 397,89 poin atau 1,5% ke 26.173,98, Indeks Hang Seng turun 609,43 poin atau 3,41% ke 17.250,88, dan Indeks Straits Times terkoreksi 46,19 poin atau 1,46% ke 3.119,31. (Ant/OL-14)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat