IHSG Pagi Ini Dibuka Melemah
![IHSG Pagi Ini Dibuka Melemah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/1762119e0933b1bc508563aeb1a51005.jpg)
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (8/3) pagi dibuka melemah setelah Fed membuka opsi untuk menaikkan suku bunga lebih tinggi guna melawan ledakan inflasi.
Tercatat perdagangan pagi dibuka di posisi 6.766 dan tak berselang waktu lama langsung terjun ke area negatif. Level tertinggi pagi ini di 6.766 dan terendah di 6.729. Volume perdagangan pagi tercatat 3,3 miliar lembar saham senilai Rp1,03 triliun. Sebanyak 121 saham menguat, sebanyak 313 saham melemah, dan sebanyak 241 saham stagnan.
Indeks utama Wall Street melemah tajam pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB). Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan kepada Kongres bank sentral kemungkinan perlu menaikkan suku bunga lebih besar dari yang diperkirakan sebelumnya karena berusaha untuk mengendalikan inflasi yang sangat tinggi.
Baca juga: Wall Street Anjlok Imbas Powell Isyaratkan Kenaikan Suku Bunga
Indeks Dow Jones Industrial Average anjlok 574,98 poin atau 1,72 persen, menjadi 32.856,46 poin. Indeks S&P 500 tergelincir 62,05 poin atau 1,53 persen, menjadi 3.986,37 poin. Indeks Komposit Nasdaq merosot 145,40 poin atau 1,25 persen menjadi 11.530,33 poin.
Baca juga: IHSG Ditutup Melemah saat Cadangan Devisa Bertambah
Semua 11 sektor utama S&P 500 ditutup di zona merah, dipimpin oleh sektor keuangan yang sensitif secara ekonomi yang berakhir turun 2,5 persen. Yang paling menurun paling sedikit adalah sektor kebutuhan pokok konsumen, tergerus 0,97 persen. (Medcom/Z-6)
Terkini Lainnya
IHSG Ditutup Naik Ikuti Bursa Asia Menguat
IHSG Ditutup Melemah di tengah Bursa Asia Menguat
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
IFG Life Ubah Susunan Direksi selepas Akuisisi Mandiri Inhealth
IHSG Ditutup Menguat Lampaui 6.950
Colorpak Indonesia Bagikan Dividen Rp39,28 Miliar
IHSG Ditutup Naik Ikuti Bursa Asia Menguat
DBS Perkirakan Rupiah masih Melemah di Kuartal III Tahun Ini
Rupiah Menguat Seiring Pasar Tunggu Data NFP AS
Mantan Gubernur BI Nilai Fluktuasi Rupiah Wajar
Rupiah Merosot saat Pasar Tunggu Rilis Data Tenaga Kerja AS
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap