Siap-siap, Menperin Sebut Produsen Motor Listrik Penerima Insentif akan Bertambah
![Siap-siap, Menperin Sebut Produsen Motor Listrik Penerima Insentif akan Bertambah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/04d7c07db0d4f61e9f6f9cbb2ded13cb.jpg)
Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang, menuturkan jumlah produsen sepeda motor listrik yang akan menerima insentif kendaraan listrik bisa bertambah. Saat ini baru ada tiga produsen sepeda motor listrik yang ditunjuk pemerintah akan menyalurkan bantuan tersebut yakni Gesits, Volta, dan Selis.
Untuk bisa mendapatkan insentif, produsen tersebut diharuskan memiliki minimal Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 40% dalam memproduksi sepeda motor.
"Boleh dong (bertambah), asal dia TKDN sudah 40%. Jumlah ini juga pasti akan bertambah," kata Agus di acara Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2023 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Kamis (9/3).
Baca juga: Pemerintah Subsidi 200 Ribu Kendaraan EV
Menperin menjelaskan beberapa produsen sepeda motor listrik lainnya sudah mengajukan komitmenya untuk menyalurkan insentif sebesar Rp7 juta per unit motor listrik. Pemberian insentif tersebut ditargetkan untuk 200 ribu unit sepeda motor listrik baru dan untuk konversi menjadi motor listrik untuk 50 ribu unit di tahun ini. Kebijakan ini akan bergulir pada Senin, (20/3).
"Ada beberapa produsen yang memberikan komitmen ke kami dan akan meningkatkan TKDN. Jadi, catatan juga, karena kuota di 2023 itu 200 ribu motor, jadi cepat-cepatan saja mengajukan," pungkasnya.
Baca juga: Hitung-Hitungan Indef, Kendaraan Listrik Tekan Seperlima Biaya Transportasi
Aturan insentif kendaraan listrik tengah difinalisasi dan akan segera diterbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) sebagai acuan produsen dalam menyalurkan bantuan pemerintah tersebut.
"Sudah ada di Kemenkeu, sudah diputuskan. Mobil dan bus juga sudah diputuskan mendapat insentif," pungkasnya.
Sementara itu, berbeda dengan motor listrik, insentif untuk mobil listrik belum ditentukan besaran pastinya namun pemerintah merencanakan untuk memberikan bantuan kepada pembelian 35.900 unit mobil listrik dan 138 bus listrik.
(Z-9)
Terkini Lainnya
Jokowi Resmikan Pabrik Cell Baterai Kendaraan Listrik Terbesar se-ASEAN
Menhub: Tamu VIP HUT RI di IKN Harus Pakai Kendaraan Listrik
BRIN: Ekosistem Kendaraan Listrik masih belum Matang
Membedah Fitur Pintar pada Mobil Listrik NETA V-II
Pemerintah akan Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik
Menhub: Kendaraan Listrik di IKN mulai Beroperasi Agustus 2024
Bangun Pabrik Ketiga, Frisian Flag Investasi Rp3,8 Triliun
Kemenperin Dalami PHK Massal di Sritex
Ekonom Dorong Pemerintah Beri Perhatian ke Sektor Industri
Kementerian Perindustrian Gelar Bimtek Transformasi Industri 4.0
Perjanjian Kerja Sama Bidang Pendidikan Tingkatkan Kualitas SDM
Tren Penjualan Terus Naik, Serapan Motor Listrik Capai 40%
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap