visitaaponce.com

IHSG Pagi Ini Dibuka di Zona Merah

IHSG Pagi Ini Dibuka di Zona Merah
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2).(ANTARA/SIGID KURNIAWAN)

INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (14/3) pagi, melemah mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

IHSG dibuka melemah 53,83 poin atau 0,79% ke posisi 6.733,1. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 8,77 poin atau 0,93% ke posisi 931,0.

Untuk bursa saham regional Asia pagi ini, indeks Nikkei melemah 584,19 poin atau 2,10% ke 27.248,8, indeks Hang Seng turun 175,82 poin atau 0,89% ke 19.520,1, indeks Shanghai melemah 20,40 poin atau 0,62% ke 3.248,3, dan indeks Straits Times terkoreksi 15,67 poin atau 0,50% ke 3.116,7. 

Baca juga: IHSG Pagi Ini Kembali Lesu

"Sentimen positif datang dari ekspektasi pasar global bahwa The Fed tidak akan agresif lagi menaikkan suku bunga acuannya. The Fed kemungkinan akan mempertimbangkan kisruh pasar keuangan imbas dari bangkrutnya Silicon Valley Bank," tulis Tim Riset Surya Fajar Sekuritas.

Bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed kemungkinan akan mempertimbangkan kisruh pasar keuangan imbas dari bangkrutnya Silicon Valley Bank, yang mana membuat kekhawatiran akan kenaikan suku bunga berkurang drastis. Selain itu, pasar menantikan laporan inflasi AS pada Februari yang dirilis nanti malam, yang diperkirakan turun dari 6,4% ke 6,0%.

Baca juga: IHSG Pagi Ini Dibuka Menguat

Sementara itu, bursa AS bergerak variatif pada perdagangan tadi malam. Pasar masih diselimuti sentimen dari kejatuhan Silicon Valley Bank serta usaha otoritas melindungi para deposan.

Pasar juga melihat bahwa kejatuhan Silicon Valley Bank akan membuat The Fed akan mengurangi kenaikan suku bunga acuan secara agresif. Bursa Eropa bergerak menurun pada perdagangan kemarin. Pasar masih mendapatkan tekanan dari kejatuhan pada Silicon Valley Bank. (Z-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat