Kementan Siaga Pastikan Ketersediaan Komoditas Pertanian Aman di Musim Kemarau
![Kementan Siaga Pastikan Ketersediaan Komoditas Pertanian Aman di Musim Kemarau](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/bc56ad1fa21e6ea0e3975afb9561e479.jpg)
PERUBAHAN iklim dunia saat ini sangat meresahkan, diprediksi dalam waktu dekat puncaknya di bulan Agustus akan musim kemarau. Sub sektor pertanian termasuk komoditas perkebunan pun turut terkena dampaknya, khususnya ketersediaan kebutuhan pangan masyarakat Indonesia dan bahan baku perkebunan.
Pemerintah terus berupaya mencari solusi tepat guna demi menghadapi tantangan ini, sekaligus mengantisipasi berbagai dampak akibat perubahan iklim yang tak menentu dan jelang musim kemarau. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menugaskan jajarannya untuk mempersiapkan musim kemarau ekstrim atau el nino.
"Menghadapi musim kering ekstrem atau el nino saya minta jajaran Kementan berada di lapangan membantu para petani yang kesulitan. Kemudian saya juga meminta persiapan dari semua daerah di seluruh Indonesia," ujar Mentan SYL, Kamis (4/5).
Baca juga: Hadapi El Nino, Mentan SYL Minta Jajaranya Dampingi Para Petani di Lapangan
Menaggapi hal itu, Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkebunan segera berupaya mengantisipasi musim kemarau. Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah mengatakan, salah satunya dalam bentuk paket teknologi berupa kegiatan mitigasi maupun adaptasi untuk menekan efek negatif dari perubahan iklim terhadap komoditas perkebunan.
Selain itu, Ditjen Perkebunan juga terus mensosialisasikan dan mengimbau para petani agar segera melakukan pengendalian organisme penganggu tumbuhan (OPT) secara terpadu, pembangunan embung, penyuluhan/demplot pembukaan lahan tanpa bakar, serta memberikan bantuan sarana/prasarana untuk kekeringan dan kebakaran lahan seperti pompa air, pompa jinjing, dan selang.
"Pekebun terus berjuang memasok kebutuhan pertanian termasuk kebutuhan komoditas perkebunan Indonesia. Antisipasi ini perlu segera dilakukan dan menjadi perhatian penting bagi seluruh pelaku usaha perkebunan demi menjaga keberlangsungan tanaman perkebunan," pungkas Andi Nur. (RO/S-3)
Terkini Lainnya
SYL Dapat Perlindungan dari LPSK
Jawa Barat Mulai Panen Raya, Pasokan Beras Melimpah
Kiai Said Aqil Ajak Masyarakat Indonesia Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
Kunjungi Sukoharjo, Mentan SYL Cek Pengembangan Kelapa Genjah 1 Juta Batang
Dukung Stabilitas Harga Cabai Rawit, Kementan Bagikan Benih Gratis untuk Masyarakat
Ini Cara Mengetahui dan Tangani Hama Spodoptera Frugiperda pada Jagung
Dampak El Nino, Puluhan Hektare Tanaman Jagung di Gersik Gagal Panen
Garis Kemiskinan RI Naik Diduga Gara-gara Bansos
Puluhan Hektare Sawah di Aceh Terancam Gagal Panen Akibat El Nino
Indonesia Masih Terdampak Fenomena El Nino, Kementan Siapkan Program Mitigasi
Kepala BMKG: Pengamatan Sistematis Dukung Analisis dan Prediksi Iklim
Tindakan Bulog Membeli Beras dari Kamboja Dinilai akan Menekan Petani Lokal
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap